SuaraSulsel.id - Dinas pendidikan Kota Makassar telah menetapkan titik koordinat sekolah, sebagai patokan pada tahapan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2022.
"Hal itu dilakukan untuk mencegah berulangnya masalah seperti di tahun sebelumnya, di mana titik koordinat banyak dikeluhkan lantaran dianggap kurang tepat," kata Kepala Disdik Makassar Muhyiddin Mustakim di Makassar, Selasa 14 Juni 2022.
Dia mencontohkan, saat titik disepakati di depan pagar sekolah, kadang pendaftar yang lokasi rumahnya berada di belakang sekolah protes, menyusul otomatis jaraknya akan lebih jauh dibanding yang tinggal di depan sekolah sehingga mempengaruhi peluangnya untuk diterima.
Karena itu, Disdik menetapkan titik koordinat berada di tengah median sekolah saat pendaftaran PPDB jalur zonasi.
Baca Juga:PPDB SMAN Provinsi Banten Dibuka Hari Ini, Catat Jadwal dan Syarat Pendaftarannya
Sementara mengenai tahapan PPDB 2022, Muhyiddin mengatakan, akan dimulai 20 Juni 2022 mendatang.
Selain zonasi, jalur lain yang disiapkan yaitu afirmasi, jalur pindah orang tua dan prestasi.
Khusus afirmasi, prioritas diberikan untuk anak asuh panti, anak tenaga kesehatan yang meninggal dunia dalam penanganan COVID-19 dan anak penyandang disabilitas atau difabel.
"Untuk ini sudah ditentukan juga kuotanya, sehingga mereka yang berkebutuhan khusus juga memiliki kesempatan untuk belajar," ujarnya. (Antara)
Baca Juga:Aturan Zonasi PPDB 300 Meter Tak Masuk Akal, Sri Sultan HB X Minta Sekolah Tak Kaku