Kepala Sekolah Dilaporkan Aniaya Guru di Kupang Hanya Karena Berbeda Pendapat Saat Rapat

Kasus sudah ditangani polisi

Muhammad Yunus
Minggu, 05 Juni 2022 | 18:10 WIB
Kepala Sekolah Dilaporkan Aniaya Guru di Kupang Hanya Karena Berbeda Pendapat Saat Rapat
Seorang guru di Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, dianiaya oknum kepala sekolah [SuaraSulsel.id/Instagram KabarNegri]

SuaraSulsel.id - Oknum kepala sekolah di Kabupaten Kupang dilaporkan melakukan penganiayaan terhadap seorang guru. Aksi penganiayaan ini viral setelah warga menyebarkan video penganiayaan di media sosial.

Mengutip akun instagram KabarNegri, peristiwa penganiayaan sudah dilaporkan ke Polres Kupang. Berdasarkan Nomor:LP/ B / 135 / V / 2022 Tanggal 31 Mei 2022.

korban bernama Aselmus Nalle (44 tahun), seorang guru ASN yang juga warga Desa Noelbaki, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang.

Pelaku bernama Aleksander Nitti (58 tahun) Kepala SDN Oelbeba, dan enam orang terduga pelaku lainnya.

Baca Juga:Jaksa Kembalikan Berkas Perkara Ira Ura Tersangka Pembunuhan Ibu dan Anak di Kupang

Diketahui para pelaku merupakan warga desa Oebola Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang.

Peristiwa terjadi di halaman SD Negeri Oelbeba, Desa Oebola, Kabupaten Kupang, pada selasa (31/5) siang.

Kapolres Kupang AKBP FX Irwan Arianto, membenarkan peristiwa tersebut. Kasus sudah ditangani oleh Satreskrim Polres Kupang.

Kejadian ini bermula saat rapat di ruang guru SD Negeri Oelbeba. Membahas evaluasi ujian sekolah dan persiapan penilaian akhir semester.

"Tetapi terjadi perbedaan pendapat antara korban dan terlapor. Mengakibatkan terlapor marah dan emosi".

Baca Juga:Kenang Eril Kahn, Cerita Guru Musik Soal Sikap Mendiang Bikin Publik Kagum: Adab dan Ilmunya Tinggi

"Karena emosi, terlapor memukul meja dan menghampiri korban lalu meninju korban. Serta mengayunkan kursi kayu untuk dipukul ke badan tetapi ditangkis korban," ungkap Kapolres.

Korban juga dicaci maki dan dianiaya oleh 6 orang terduga pelaku secara bergantian dari ruang guru sampai halaman sekolah.

Akibat dari kejadian tersebut, korban mengalami luka di bagian wajah, badan, dan tangan korban bengkak. Akibat hantaman kayu balok.

Korban berhasil diselamatkan oleh warga dan membawa kasus ini ke polisi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini