Baku Tembak Sepanjang Hari di Distrik Gome Kabupaten Puncak Papua, 2 Anggota TNI Tewas

Bunyi tembakan pecah sepanjang hari di Distrik Gome

Muhammad Yunus
Jum'at, 28 Januari 2022 | 12:38 WIB
Baku Tembak Sepanjang Hari di Distrik Gome Kabupaten Puncak Papua, 2 Anggota TNI Tewas
Suasana penyerangan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) ke pos TNI/Polri di Papua, Senin (17/1/2022). (Dok. Sebby Sambom) 

Helikopter yang ditunggu pun tiba. Pukul Sekitar 12.30 WIT, suara helikopter mendekat kearah bandara.

“Puji Tuhan, helikopter sudah masuk. Cuaca juga masih cerah untuk dilakukan penerbangan. Ada dua heli yang melakukan evakuasi jenazah,” kata seorang petugas di Bandara Ilaga.

Kapendam Cenderawasih mengakui evakuasi jenazah berjalan dengan baik.

“Evakuasi 3 jenazah menggunakan 2 heli. Satu heli untuk pengamanan dan satu heli untuk evakuasi korban. Pukul 13.00 WIT, heli sudah mendarat di Timika,” kata Aqsha.

Baca Juga:Fakta 3 TNI Tewas Ditembak KKB Papua, Diserang Pagi Hari Saat Pergantian Jaga

Usai evakuasi di Timika, masing-masing jenazah akan dikirim ke kampung halamannya di Jambi, Maluku, dan Bandung.

Numbuk Telenggen Bertanggung Jawab

Juru bicara TPNPB-OPM, Sebby Sambom menjelaskan manajemen Markas Pusat KOMNAS TPNPB-OPM telah terima laporan resmi dari Ilaga yang menyebutkan pasukan TPNPB berhasil menembak mati 2 anggota TNI.

Aksi ini dibawah komando Panglima Tinggi Gen Goliath Tabuni, Komandan Operasi Umum Mayjend Lekagak Telenggen, Panglima Kodap Ilaga Penny Murib, Panglima Kodap Sinak Militer Murib.

“Komandan Lapangan Numbuk Tekenggen bertanggung jawab atas serangan ini,” kata Sebby dalam rilisnya.

Baca Juga:Tiga TNI Meninggal Dunia dalam Baku Tembak dengan Kelompok Perlawanan Papua

Sebelumnya, Komandan Operasi Umum TPNPB, Mayjend Lekagak Telenggen menginstruksikan perang pembebasan nasional bangsa Papua oleh TPNPB berlanjut di seluruh tanah Papua. Termasuk melakukan mobilisasi pasukan TPNPB pada 34 Kodap TPNPB di Papua.

Kata Sebby, Numbuk Telenggen menghubunngi Manajemen Markas Pusat KOMNAS TPNPB-OPM pada pukul 05.00 waktu Papua. Dalam laporan Numbuk Telenggen menyebutkan telah terjadi kontak senjata di tanah merah, Distrik Gome. Dalam kontak senjata tersebut, TPNPB telah menembak mati dua anggota TNI.

Sebby menjelaskan dalam laporannya Numbuk Telenggen mengatakan serangan susulan kembali dilakukan pukul 09.37 waktu Papua dan kembali menembak 2 orang anggota TNI.

“Manajemen Markas Pusat KOMNAS TPNPB-OPM bertanggung jawab atas siaran pers ini,” kata Sebby.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini