SuaraSulsel.id - Wakil Walikota Makassar, Fatmawati Rusdi didampingi Kabag Organisasi, Andi Zubaidah Hafid, Kepala Dinas Perpustakaan, Tenri A Palallo, Pustakawan dan Inovator, Tulus Wulan Juni dan Kasubag Bagian Organisasi, Ananda Aida bertempat di War Room Balaikota Makassar, Selasa (09/11) menerima penghargaan Top 45 Inovasi Pelayanan Publik Nasional 2021 untuk Inovasi SENTUH PUSTAKA Dinas Perpustakaan Makassar.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo secara virtual yang juga bertepatan dengan momen hari jadi Kota Makassar ke 414. Acara ini disiarkan langsung dari kanal YouTube Kementerian PANRB bekerja sama dengan Universitas Gunadarma TV.
Sehari sebelumnya, Senin (08/11) Walikota Makassar telah Menerima Trophy Akrilik Top 45 Inovasi dari KemenPAN-RB yang diambil langsung oleh inovator dan bagian organisasi di Jakarta .
Selanjutnya untuk prosesi penyerahan Top 45 Inovasi secara virtual diserahkan ke Wakil Walikota Makassar. Tahun ini Kota Makassar masuk kembali dalam penghargaan Top Terpuji/ Top 45 Inovasi Nasional Pelayanan Publik dari KemenPAN-RB Tahun 2021.
Baca Juga:Tim Labfor Makassar Selidiki Penyebab Kebakaran di Kota Ambon
Penghargaan tertinggi Inovasi Nasional ini diperoleh dari inovasi Sentuh Pustaka atau akronim dari Semua Membantu Menghidupkan Perpustakaan milik Dinas Perpustakaan Makassar.
Dinas Perpustakaan Kota Makassar menjadi satu-satunya SKPD di Kota Makassar bahkan satu-satunya lembaga perpustakaan di Indonesia yang meloloskan Inovasinya hingga tembus Top 45 Inovasi Pelayanan Publik Nasional Tahun 2021.
Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) yang diselenggarakan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) ini diikuti berbagai instansi baik kementerian/ lembaga, Pemerintah provinsi, Kabupaten dan Kota. Dari ribuan proposal inovasi yang masuk telah terpilih 55 inovasi terpuji yang terdiri atas 45 Top Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2021, Top 5 Replikasi Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2021, dan 5 Pemenang Outstanding Achievement of Public Service Innovation 2021.
“Pemberian penghargaan ini adalah kontribusi nyata pemerintah dalam memberi motivasi kepada penyelenggara pelayanan untuk memajukan pelayanan publik di instansinya”, ungkap Deputi bidang Pelayanan Publik Kementerian PANRB Diah Natalisa dalam laporannya.
Lanjut Diah Natalisa mengatakan bahwa seluruh proses penilaian dalam kompetisi ini dilakukan secara objektif dan akuntabel. Tim Penilai yang terdiri dari Tim Evaluasi dan Tim Panel Independen terdiri dari tokoh-tokoh yang sangat kredibel. Tim Evaluasi terdiri dari para Guru Besar yang telah teruji sebagai asesor perguruan tinggi. Demikian juga Tim Panel Independen, adalah figur atau tokoh masyarakat yang telah teruji integritasnya.
Baca Juga:Duel PSM Makassar Vs PSS Sleman di Stadion Manahan Berakhir Imbang 2-2
Perlu digaris bawahi, Kementerian PANRB tidak terlibat atau intervensi dalam proses penilaian. Inovasi terbaik dari ajang ini nantinya akan dilombakan di tingkat internasional, yakni United Nations Public Service Awards (UNPSA) yang diselenggarakan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Sementara bagi pemerintah daerah yang inovasinya masuk menjadi Top Inovasi Pelayanan Publik Terpuji, akan mendapat hadiah berupa Dana Insentif Daerah (DID).
Dinas Perpustakaan Kota Makassar selama ajang kompetisi inovasi berlangsung di Kementerian pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) telah meloloskan 3 inovasi dari 6 Inovasi yang ada yakni Dongkel with Mobile Library (Top 99 Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2017), DONGKELOR (Top 21 Inovasi Pelayanan Publik Penanganan Covid 2020) dan SENTUH PUSTAKA (Top 45 Inovasi Pelayanan Publik Tingkat Nasional 2021).
Wakil Wali kota Makassar memberikan apresiasi atas pencapaian kinerja Dinas Perpustakaan Kota Makassar yang telah mengharumkan nama Kota Makassar di tingkat Nasional dan meminta untuk terus berinovasi dan mempersiapkan inovasi barunya untuk kompetisi selanjutnya.(TWJ)
Berikut Daftar pemenang Top Inovasi Pelayanan Publik Terpuji:
Top 45 Inovasi Pelayanan Publik 2021
1.Kementerian Dalam Negeri – D’SIGN : Dukcapil’s Signature Electronic (Tanda Tangan Elektronik Dukcapil)
2.Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral – Percepatan Penerapan Manajemen Energi sebagai Upaya Penurunan Emisi GRK melalui Aplikasi SINERGI (Sistem Informasi Konservasi Energi)
3.Kementerian Hukum dan HAM – Layanan Sistem Informasi Penelitian Hukum dan Hak Asasi Manusia (SIPKUMHAM)
4.Kementerian Keuangan – Penerapan Artificial Intelligence sebagai Financial Advisor (AIFA) bagi Pemerintah Daerah
5.Badan Pengawas Obat dan Makanan – Scan dengan BPOM Mobile: Indonesia Yakin Obat & Makanan Aman
6.BPJS Kesehatan – Kapitasi Berbasis Kinerja (KBK), Untuk Pelayanan yang Berkualitas di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP)
7.Polri – Rumbai Koteka
8.Pemerintah D.I Yogyakarta – Rajutan Sibakul Jogja (Cara Jitu Usaha Tangguh dengan Sistem Pembinaan Koperasi dan Pelaku Usaha)
9.Pemerintah Provinsi Jawa Barat – AKSI TALI INTAN (Aksi Petani Peduli Perlindungan Tanaman)
10.Pemerintah Provinsi Papua Barat – Mini Cattle Yard Solusi Pelayanan Terpadu (MC YARD SIPANDU) Sapi Potong di Provinsi Papua Barat
11.Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan – Gesit-19 (Gerai Perizinan Sektor Kelautan Dan Perikanan Provinsi Sulawesi Selatan)
12.Pemerintah Kabupaten Balangan – PUBERTAS (Puskesmas Berjalan Di Tapal Batas)
13.Pemerintah Kabupaten Bangka – GERBANG LESTARI (Gerakan Pembangunan Melestarikan Lingkungan)
14.Pemerintah Kabupaten Banjar – Inovasi GEBRAKs Penghapusan Jamban Terapung
15.Pemerintah Kabupaten Bantul – GELIMAS JIWO (Gerakan Peduli Masyarakat Sehat Jiwo)
16.Pemerintah Kabupaten Banyumas – PSC 119 SATRIA BANYUMAS – Sistem Aplikasi Terpadu Rujukan, Informasi Kesehatan Dan Ambulans Gawat Darurat Kabupaten Banyumas
17.Pemerintah Kabupaten Banyuwangi – Penggunaan Lampu Tingkatkan Produksi Buah Naga (Puting Si Naga)
18.Pemerintah Kabupaten Barru – Wisata Posyandu
19.Pemerintah Kabupaten Bima – Dana Insentif Desa (Dinda) Kabupaten Bima
20.Pemerintah Kabupaten Buleleng – Poskesdes dan Jaminan Kesehatan Desa: Wujud Universal Health
21.Pemerintah Kabupaten Dharmasraya – GL-Pro SASABESA (Gerakan Lansia Produktif Saiyo Sakato Beringin Sakti)
22.Pemerintah Kabupaten Gresik – SIGAP-RTLH (Sistem Informasi Program Pendataan Rumah Tidak Layak Huni)
23.Pemerintah Kabupaten Grobogan – Rat Hunter
24.Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah – APAM Barabai (Aplikasi Pasien dan Aduan Masyarakat Barabai)
25.Pemerintah Kabupaten Kendal – Program Digitalisasi Buku Letter C Desa (Protades)
26.Pemerintah Kabupaten Kubu Raya – CMS Desa (Cash Management System/ Transaksi Keuangan Desa secara Non Tunai)
27.Pemerintah Kabupaten Kulon Progo – Cabai PaKU
28.Pemerintah Kabupaten Kutai Barat – TEKA TEKI (Tekan dan Turunkan Angka Kematian Ibu dan Bayi)
29.Pemerintah Kabupaten Luwu Utara – Getar Dilan
30.Pemerintah Kabupaten Magetan – JEK-MIL (Ojek Ibu Hamil)
31.Pemerintah Kabupaten Ngawi – VENUE MEGAH BERBASIS IKSENGA (Intervensi Keluarga Sehat Melalui Kunjungan Rumah Berbasis Indeks Keluarga Sehat Kabupaten Ngawi)
32.Pemerintah Kabupaten Pekalongan – Aplikasi Kudu Sekolah
33.Pemerintah Kabupaten Pinrang – JABAT ERAT (Kerjasama Pembinaan dan Bantuan Ekonomi Berkelanjutan)
34.Pemerintah Kabupaten Solok – WISI (Wisuda Imunisasi)
35.Pemerintah Kabupaten Tabalong – LANGSAT MANIS (Layanan Angkutan Masyarakat Tabalong Nyaman dan Gratis)
36.Pemerintah Kabupaten Trenggalek – KENEK BERAKSI (Kakek Nenek Bersama Awasi Kesehatan Generasi)
37.Pemerintah Kota Balikpapan – DIGITASI (Data dan Informasi Digital Tanaman Koleksi) Kebun Raya Balikpapan
38.Pemerintah Kota Batam – Tapping Box Optimalisasi Pajak Daerah
39.Pemerintah Kota Denpasar – Nayaka Prana (Pelayanan Pengaduan Kekerasan Perempuan dan Anak)
*40.Pemerintah Kota Makassar – SENTUH PUSTAKA (Semua Membantu Menghidupkan Perpustakaan)*
41.Pemerintah Kota Malang – Si Ikan Nila (Sentra Intensif Budidaya Ikan Nila Sistem Bioflok)
42.Pemerintah Kota Semarang – SAyaNgi damPIngi Ibu anak kota SemarANg (SANPIISAN)
43.Pemerintah Kota Tegal – e-Kelurahan (Layanan Kelurahan berbasis Tanda Tangan Elektronik)
44.Pemerintah Kota Yogyakarta – Gerakan Kampung Panca Tertib (RAMPUNG PANERTIB) Kota Yogyakarta
45.PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk – myDigilearn: Online Learning Platform untuk Mendukung Pemenuhan Digital Talent Indonesia
Top 5 Replikasi Inovasi Pelayanan Publik
1.Kementerian Kelautan dan Perikanan – Si Chupang (Aplikasi Layanan Cukup Mudah dan Gampang)
2.Badan Riset dan Inovasi Nasional – Waspada COVID-19 Lembaga Biologi Molekuler Eijkman (WASCOVE)
3.Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau – Proses Izin dengan Jarimu
4.Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin – SIRENE MUBA (Sistem Informasi Emergensi Terpadu)
5.Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara – SERBU GASS (Seratus Bank Sampah Unit dan Gerakan Sedekah Sampah)
5 Pemenang Outstanding Achievement of Public Service Innovation 2021
1.Pemerintah Provinsi Jawa Tengah – SI BINA CANTIK BINGITS (SIstem Bridging SIM RSMS, BPJS, dan INA-CBG’s Menuju AkuNtabilitas, Transparansi, dan EfisiensI Pelayanan Kesehatan JKN Secara Paripurna Jamin BIsa LaNGsung DilayanI CepaT dan Klaim BPJS Akurat)
2.Pemerintah Provinsi Jawa Timur – SAMSAT 4.0: Transformasi ATM SAMSAT dengan Bukti Bayar dan Pengesahan berbasis QR Code
3.Provinsi Kalimantan Utara – SIPELANDUKILAT (Sistem Pelayanan Administrasi Kependudukan di Wilayah Pedalaman dan Perbatasan) SMART
4.Pemerintah Kabupaten Badung – PATRIOT: Pendeteksi Area Tangkapan Ikan Menggunakan Sistem Internet Of Things
5.PT Taspen (Persero) – Wirausaha Pintar (Kewirausahaan Aparatur Sipil Negara dan Pensiunan untuk Kesejahteraan)