SuaraSulsel.id - Seorang warga Makassar harus mendapat pertolongan Unit Rescue Komando Hitam Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar. Karena tangannya tertancap ke pagar. Saat asyik bermain tiktok.
"Menurut saksi mata, sementara main tiktok. Kedorong sama temannya ke pagar lorong," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar Hasanuddin, Rabu 3 November 2021.
Peristiwa terjadi di Jalan Gunung Lompobattang Nomor 204, Kelurahan Lajangiru, Kecamatan Ujung Pandang. Korban bernama Juli.
Keluarga korban datang ke Mako Damkar Makassar atas arahan petugas piket dokter di Rumah Sakit Pelamonia. Saat petugas tiba di lokasi, orang tua korban sementara memotong besi pagar. Menggunakan gurinda.
Baca Juga:Mobil Warga Makassar Ditembak, Saksi Mata Sebut Pelaku Naik Motor
Untuk melepas besi pagar yang tertancap di tangan korban, delapan orang petugas pemadam kebakaran harus memotong pagar besi rumah. Kemudian mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Pelamonia Makassar. Agar mendapatkan penanganan lanjutan.
Di rumah sakit, Tim Rescue masih berusaha memotong sisa besi pagar menggunakan gurinda. Sebelum dilakukan operasi oleh dokter.
Hasanuddin mengatakan, saat bermain tiktok, lokasi licin karena sudah turun hujan. Korban terpeleset dan sempat memegang pagar. Kemudian tertusuk masuk di telapak tangan kanan. Tembus ke ruas jari.
"Info dari tetangga sedang main tiktok," ungkap Hasanuddin.
Saat ini korban sudah mendapatkan perawatan dan penanganan oleh petugas rumah sakit. Untuk dilakukan operasi.
Baca Juga:Makassar Kota Pertama di Indonesia Punya RAD Disabilitas