SuaraSulsel.id - Aurilie Dhea Meisy berhasil menyumbangkan medali pertama untuk Sulawesi Tenggara di PON XX Papua. Atlet Triathlon Aurilie Dhea Meisy turun di kelas Aquathlon.
Aurilie mengalahkan atlet asal Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang finish di posisi ketiga. Peraih medali perunggu.
Namun kalah dari Zahra Bulan, atlet asal Jawa Barat yang finish pertama meraih medali emas.
Hal itu pun dibenarkan oleh Pembina Pengprov Federasi Triathlon Indonesia (FTI) Sultra, Kolonel Laut (P) Andike Sry Mutia.
Baca Juga:Persiapan Pemerintah Terapkan Prokes Covid-19 saat PON XX Papua dan WSB Lombok
"Kontingen Sultra sudah mendapatkan medali pertama. Atlet Triathlon di kelas Aquathlon atas nama Dhea Meisy mendapatkan medali perak. Besok (hari ini, red) dia bertarung di kelas Triathlon," ujar Kolonel Andike yang juga menjabat sebagai Komandan Lanal Kendari kepada telisik.id -- jaringan Suara.com
Untuk diketahui, kelas Aquathlon dilakukan dengan cara berenang dan berlari. Sedangkan kelas Triathlon dilakukan dengan cara berenang, bersepeda, dan berlari.
"Sebelum bertolak ke Jayapura Papua, empat orang atlet Triathlon Sultra ini telah melaksanakan pemusatan latihan di Jasalindo Triathlon Camp di Lawang Jawa Timur dengan pelatih langsung dari negara Brazil yaitu Coach Cali Amara yang telah melatih atlit-atlit Triathlon kelas dunia di Olympiade dan Kejuaraan Iron Man tingkat dunia," beber Kolonel Andike.
Keempat atlet Triathlon Sultra yang ikut berlaga di PON Papua yakni Aurilie Dhea Meisy dan Firny dari Kota Kendari. Kemudian untuk putra yakni Erlink dari Kolaka Utara (Kolut) dan Jusman dari Konawe Selatan (Konsel).
Atas raihan ini, pada klasemen sementara perolehan medali PON Papua, Sultra duduk di posisi lima berada di bawah Jawa Barat (Jabar) dengan 2 emas, Jawa Timur (Jatim) 1 emas, Jawa Tengah (Jateng) 1 emas, Sumatera Selatan (Sumsel) 1 perak 1 perunggu dan Banten 1 perak 2 perunggu.
Baca Juga:PON Papua Boleh Dihadiri Penonton, Kemenpora Yakin Taat Prokes
Pengalungan medali direncanakan berlangsung hari ini, Kamis (23/9/2021). Diketahui pula, sejumlah Cabor sudah mulai dipertandingkan meskipun pegelaran PON Papua XX belum dibuka secara resmi awal pada Oktober nanti.