Rencananya, jenazah Suster Gabriela akan diterbangkan ke Jayapura, Sabtu 18 September 2021. Evakuasi jenazah ke Jayapura dengan mempertimbangkan cuaca dan keamanan di Distrik Kiwirok.
“Saat ini penebalan telah dilakukan dengan menempatkan 1 SST personel Yonif RK 751/VJS,” tambah Izak.
Sebelumnya, KST atau Kelompok Kriminal Bersenjata Ngalum Kupel pimpinan Lamek Taplo menyerang fasilitas kesehatan di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Senin 13 September 2021. Selain membakar Puskesmas dan Barak Medis, KKB juga menganiaya tenaga kesehatan.
9 tenaga kesehatan dinyatakan selamat, satu tenaga kesehatan bernama Mantri Gilbert Sokoy hilang dan satu lagi ditemukan tewas di dalam jurang. Korban meninggal merupakan Suster Gabriela Melani (22), sebelum meninggal korban disiksa hingga mengalami pelecehan oleh KKB.
Baca Juga:Perawat Perempuan Gugur Dibunuh KKB, IDI Desak Pemerintah Jamin Keselamatan Nakes di Papua