SuaraSulsel.id - Desa wisata Sombano yang berlokasi di Pulau Kaledupa, Kabupaten Wakatobi, menyabet juara dalam ajang Trisakti Tourism Award 2021. Sebagai desa wisata alam dan desa wisata recreational.
“Desa wisata Sombano diikutkan dalam ajang Trisakti Tourism Award 2021 karena desa ini memiliki potensi wisata yang sangat banyak. Mulai dari bentang alam, pasir pantai terluas, danau terpanjang, habitat udang merah, atraksi budaya, agrowisata, aktivitas usaha nelayan, homestay wisata, dan kuliner khas Wakatobi,” jelas Sutradara yang membuat alur cerita film profil desa wisata Sombano, Muis Bhojest (36), Kamis (26/8/2021).
Mengutip Telisik.id -- jaringan Suara.com, selain keindahan alam yang luar biasa, desa wisata Sombano juga memiliki komoditi lokal untuk diperdagangkan. Mulai dari hasil perkebunan hingga hasil laut.
Setiap wisatawan yang berkunjung pun bisa belajar membuat kuliner tradisional seperti perangi, parende, dan soami. Keunikan budaya yang ditawarkan mulai dari silat tradisional dan tarian Lariangi.
Baca Juga:Digitalisasi Dongkrak Ekonomi di Desa-desa Wisata
Wisatawan juga bisa melakukan kegiatan kanoing menjelajahi Danau Sombano yang di dalamnya terdapat spesies udang merah serta bisa ikut berburu ikan di bawah laut menggunakan alat tangkap ikan tradisional yaitu dengan memanah.
“Alam, budaya, kuliner, edukasi, menyatu dalam pengalaman yang luar biasa dan tak terlupakan. Jangan ragu untuk ke Wakatobi karena desa wisata Sombano sempurna,” ujar Regita, voice ocer sekaligus pembuat narasi untuk video profil desa wisata Sombano.
“Harapan terbesar kami, desa wisata Sombano dapat menjadi desa wisata yang lebih makmur lagi dengan tetap mempertahankan nilai kearifan lokalnya, kemudian nilai pariwisatanya dapat disukai dan dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat di desa Sombano,” kata Tour Guide Desa Sombano, Rama (27).
Diberitakan sebelumnya, Desa Sombano di Wakatobi meraih penghargaan dalam ajang Trisakti Tourism Award 2021 yang digelar DPP PDI Perjuangan.
Penyerahan penghargaan disiarkan melalui live streaming yang diikuti oleh 242 Desa Wisata Maju dan Desa Wisata Mandiri di Indonesia, Jumat (27/8/2021).
Baca Juga:Ini 8 Desa Wisata Sulsel Lolos 100 Besar ADWI 2021
Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong Pemda memajukan sektor pariwisata daerahnya utamanya mendorong pembangunan dan pengembangan desa wisata.