Selain itu, pengurus Masjid Jannatul Baqi, Wahid Nur Salim mengatakan, adanya masjid ini merupakan suatu kebanggaan yang sangat luar biasa bagi masyarakat setempat.
"Inilah sangat dibutuhkan oleh masyarakat Umpungeng yang sudah 10 tahun mengharapkan dan merindukan tempat ibadah," katanya.
Ia sangat terharu karena masjid tersebut dari tempat kandang ayam yang disulap menjadi sebuah tempat ibadah umat Islam.
"Marilah masjid ini kita rawat, kemudian kita makmurkan karena membangun masjid itu gampang tetapi memakmurkannya yang agak susah," tutupnya.
Baca Juga:Polemik Toa Masjid, Tengku Zul: Kalau Berani Bilang "Kami Menolak Islam"