Gereja Katolik Katedral Makassar Kembali Gelar Ibadah Pasca Bom Bunuh Diri

Gereja Katolik Katedral Makassar kembali memberlakukan ibadah offline

Muhammad Yunus
Selasa, 30 Maret 2021 | 16:04 WIB
Gereja Katolik Katedral Makassar Kembali Gelar Ibadah Pasca Bom Bunuh Diri
Gereja Katedral Makassar menyambut natal 2020 / [Foto SuaraSulsel.id: Lorensia Clara Tambing]

SuaraSulsel.id - Gereja Katolik Katedral Makassar kembali memberlakukan ibadah offline pasca bom bunuh diri yang terjadi di depan gerbang gereja Minggu, 28 Maret 2021.

Pengurus Gereja Katolik Katedral Makassar, Romo Wilhelmus Tulak mengatakan ibadah jumat agung digelar tanggal 2 April mendatang. Ibadah dilakukan secara online dan offline.

Ibadah Jumat Agung atau wafatnya Isa Al Masih sendiri dibagi ke dalam tiga sesi, yakni pukul 08.00 Wita, 14.30 Wita dan 18.00 Wita.

"Kami menempuh keduanya, yakni ibadah secara online dan offline," kata Romo Tulak, Selasa, 30 Maret 2021.

Baca Juga:Istri HH yang Diamankan Densus 88 dari Condet Sudah Dipulangkan

Prosesi paskah akan dimulai pada misa Kamis putih, tanggal 1 April. Pada misa ini, ibadah dibagi dua sesi, yakni pada pukul 16.30 Wita dan pukul 19.00 Wita.

Setelahnya, ibadah Sabtu Suci akan digelar tanggal 3 April dengan dua kali jadwal misa. Yakni pada pukul 18.00 wita dan 21.30 wita.

Puncak perayaan paskah jatuh pada Minggu, 4 April 2021. Romo Tulak mengatakan jadwal ibadah pada minggu ini mulai normal yakni lima kali sesi misa.

"Dimulai pada misa pertama, pukul 06.00 Wita, 08.00 Wita, 11.00 Wita, 16.30 Wita dan 18.00 Wita," jelasnya.

Romo Tulak mengatakan ibadah digelar secara live di kanal youtube gereja. Bagi umat yang menggelar ibadah secara offline juga akan dibatasi.

Baca Juga:Maruf Amin: Terorisme Tidak Ada Kaitan dengan Agama

Mereka harus mendaftar terlebih dahulu. Penerapan protokol kesehatan secara ketat juga diberlakukan panitia paskah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini