Polisi Tangkap Pengeroyok Ketua Mahasiswa Ilmu Komunikasi

Empat terduga pelaku pengeroyok Ketua IMIKI Makassar ditangkap

Muhammad Yunus
Senin, 09 November 2020 | 15:00 WIB
Polisi Tangkap Pengeroyok Ketua Mahasiswa Ilmu Komunikasi
Ketua Ikatan Mahasiswa Ilmu Komunikasi Indonesia (IMIKI) Kota Makassar, Akbar (22 tahun) menjadi korban pengeroyokan, Selasa (3/11/2020) / [Foto Suara.com: Muhammad Aidil]

SuaraSulsel.id - Kepolisian Resor Gowa menangkap empat orang terduga pelaku pengeroyok Ketua Ikatan Mahasiswa Ilmu Komunikasi Indonesia (IMIKI) Kota Makassar, Akbar (22 tahun). 

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Gowa AKP Jufri Natsir mengatakan, kasus pengeroyokan yang dialami Akbar, salah satu mahasiswa di Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar tersebut, hingga kini sudah ada empat orang terduga pelaku yang ditangkap.

Keempat pelaku masing-masing diketahui berinisial AH (23 tahun), RI (18 tahun), HI (17 tahun) dan MF (14 tahun). Semua pelaku ini berprofesi sebagai buruh atau kuli bangunan.

"Kalau kasus UIN empat orang yang diambil. Ditangkap hari Rabu kemarin," kata Kasat Reskrim Polres Gowa AKP Jufri Natsir kepada Suarasulsel.id, Senin (9/11/2020).

Baca Juga:Viral Surat Stafsus Jokowi Perintah Presiden Mahasiswa Kumpul di Istana

Jufri menjelaskan meski sudah ada empat orang yang tertangkap, namun polisi masih tetap akan melakukan pengembangan. Tujuannya, adalah untuk mencari pelaku-pelaku lainnya lagi. 

"Sekarang ditahan, sementara sudah disidik. Kalau ada pelaku-pelaku lain lagi kita akan tangkap lagi. Untuk sementara baru empat orang yang ditangkap," jelas Jufri.

Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, para pelaku mengakui perbuatannya. Mereka melakukan pengeroyokan setelah terlibat cekcok di jalanan. 

"Motifnya naik motor di jalanan dan hampir tabrakan. Sehingga cekcok dan akhirnya dipukul," ungkap Jufri.

Peristiwa pengeroyokan yang dialami Akbar terjadi di sekitaran Bundaran Samata, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel) pada Selasa (3/11/2020) dini hari.

Baca Juga:Viral Surat Stafsus Milenial Jokowi Direvisi Warganet, Begini Penampakannya

Akbar mengatakan kejadian bermula saat sepupunya bernama Mardianto (22 tahun) dihadang oleh beberapa orang pria yang tidak dikenal menggunakan sepeda motor.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini