Dokter Covid-19 Ditemukan Meninggal, Dibunuh Secara Keji Oleh Pemuja Setan

Dokter Suzanne ahli biologi kelas dunia. Sangat berjasa dalam perang melawan pandemi Covid-19.

Muhammad Yunus
Jum'at, 16 Oktober 2020 | 10:10 WIB
Dokter Covid-19 Ditemukan Meninggal, Dibunuh Secara Keji Oleh Pemuja Setan
Reka Adegan yang dilakukan oleh pelaku kasus pembunuhan Ibu dan anak di Pontianak, Sabtu (3/10/2020). (Suara.com/Eko Susanto)

Paraskakis mengaku, jika ia memukul korban untuk menghentikan tangisannya setelah dia ditabrak. Pria tersebut juga mengklaim bahwa ia meletakkan jasad korban di bagasi untuk memberinya sensasi seksual.

Sang dokter telah berusaha untuk melawan saat ia diserang, karena DNA-nya ditemukan di bawah kukunya - salah satu bukti yang membawa Paraskakis ke pengadilan.

Pemeriksaan menjelaskan jika Dokter Suzanne Eaton menderita patah tulang rusuk, patah tulang di wajahnya dan beberapa luka di kedua tangannya akibat kejadian tersebut.

Kini Paraskakis dijatuhi hukuman penjara seumur hidup setelah membunuh dan merudapaksa seorang doktor ahli biologi.

Baca Juga:Dicurigai Praktikkan Ilmu Sihir, Pria Dikubur Hidup-hidup oleh Keluarga

Menyadur The Sun, Kamis (15/10/2020), polisi mendengar Paraskakis mengaku bahwa dia adalah seorang satanis dan kerasukan setan saat melakukan aksi bejatnya, tetapi dia kemudian mencabut pengakuannya.

Pria berusia 28 tahun itu dijatuhi hukuman penjara seumur hidup oleh hakim pengadilan di Chania, Kreta, Yunani. Karena secara brutal membunuh Dr Suzane Eaton, yang merupakan ahli biologi molekuler di Institut Max Planck di Universitas Dresden, Jerman.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini