- Tim SAR gabungan menemukan serpihan kapal wisata KM Putri Sakinah di Perairan Pulau Padar pada Selasa pagi.
- Kapal wisata KM Putri Sakinah tenggelam pada Jumat (26/12) mengangkut total sebelas orang penumpang.
- Pencarian hari kelima difokuskan menemukan tiga korban hilang setelah satu jenazah berhasil dievakuasi.
SuaraSulsel.id - Tim SAR gabungan kembali menemukan serpihan badan kapal di sekitar lokasi kejadian dalam proses pencarian hari kelima terhadap tiga korban yang dilaporkan hilang akibat kecelakaan kapal wisata di perairan Pulau Padar, Labuan Bajo.
Berdasarkan pantauan ANTARA di perairan Pulau Padar, serpihan badan kapal ditemukan personel Tim SAR gabungan dalam keadaan terapung pada Selasa pagi sekitar pukul 08.45 WITA.
Kapal wisata KM Putri Sakinah dilaporkan tenggelam di perairan Pulau Padar, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur pada Jumat (26/12).
Serpihan badan kapal itu selanjutnya dibawa ke kapal cepat G Komodo milik Balai Gakkum Kehutanan wilayah Jabalnusra.
Sementara itu, pencarian hari kelima dilanjutkan dengan penyisiran di wilayah daratan di pesisir Pulau Padar serta penyisiran di wilayah perairan Pulau Padar.
Sejumlah penyelam profesional melakukan penyelaman di beberapa titik di sekitar lokasi kejadian untuk menemukan tiga korban dan bangkai kapal yang belum ditemukan.
Tim SAR gabungan sebelumnya pada Sabtu (27/12) juga menemukan serpihan badan kapal KM Putri Sakinah serta barang lainnya seperti tabung gas LPG dan life jacket.
Adapun jenazah seorang korban telah ditemukan pada Senin (29/12). Jenazah berjenis kelamin perempuan berumur 12 tahun itu telah teridentifikasi sebagai korban kapal tenggelam.
Para korban merupakan satu keluarga yang terdiri atas ayah, ibu, dan empat orang anak berkebangsaan Spanyol.
Baca Juga: Jangan Sampai Jadi Korban Arus Bawah Laut! Tips Aman Berlibur di Pantai
Kapal semi pinisi KM Putri Sakinah dalam insiden kecelakaan laut itu mengangkut sebanyak 11 orang penumpang, yang terdiri atas enam wisatawan asing asal Spanyol, satu pemandu wisata, dan empat anak buah kapal (ABK) termasuk nakhoda kapal.
Tim SAR gabungan pada hari kejadian berhasil mengevakuasi sebanyak tujuh dari total 11 penumpang.
Para korban selamat di antaranya empat orang ABK termasuk nakhoda kapal, dua wisatawan, dan seorang pemandu wisata.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Update Pencarian Hari Kelima Wisatawan Spanyol: Serpihan Kapal Ditemukan
-
ASN Pemprov Sulsel Diperbolehkan Bekerja dari Rumah
-
Jangan Sampai Jadi Korban Arus Bawah Laut! Tips Aman Berlibur di Pantai
-
Ketua RT/RW Makassar Kini Digaji Rp300 Ribu hingga Rp1,2 Juta, Kinerja Jadi Penentu
-
Cekcok Soal Warisan, Pemuda di Gowa Tikam Paman Pakai Tombak