SuaraSulsel.id - Sebuah video yang menampilkan seorang sopir ambulans kebingungan. Saat mengantar jenazah orang dengan gangguan jiwa atau ODGJ. Menjadi viral di media sosial.
Video tersebut menyita perhatian warganet karena memperlihatkan momen yang tak biasa.
Sang sopir ditemani oleh dua penumpang lainnya yang ternyata juga ODGJ dan ketiganya tampak saling menatap bingung.
Dalam video yang berdurasi satu menit itu, terlihat sopir ambulans duduk di depan. Sementara jenazah dan dua pria lainnya ada di belakang.
Namun, ketiganya tampak kebingungan. Seolah tak tahu harus melanjutkan perjalanan ke mana.
Narasi dari video itu menyebutkan bahwa mereka tengah dalam perjalanan mengantarkan jenazah ODGJ berinisial N, yang meninggal. Tapi tak ada satu pun dari mereka yang tahu di mana lokasi rumah keluarga korban.
Video itu sontak mengundang berbagai reaksi. Banyak yang tertawa karena situasinya terlihat konyol.
Akan tetapi, tak sedikit pula yang merasa terenyuh karena kisah ini menggambarkan kisah hidup sebagian ODGJ tanpa kehadiran keluarga.
Kepala Bidang Humas Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Dadi Makassar, Abdul Malik yang dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut.
Baca Juga: "Sahabat Kecil.. Sudah Tidak Ada": Kisah Sultan, Bocah yang Lagunya Bikin Banjir Air Mata di Toraja
Ia menjelaskan video itu diambil pada Rabu, 11 Juni 2025, siang.
"Pasien yang meninggal adalah ODGJ yang terlantar dan tidak memiliki keluarga. Kami inisiatif untuk memakamkannya secara layak," ujar Malik saat dikonfirmasi pada Kamis 12 Juni 2025 sore.
Malik menyebutkan, almarhum meninggal dunia pada Rabu pagi setelah sebelumnya sempat dirawat intensif.
Karena tidak ada satu pun keluarga yang bisa dihubungi, pihak rumah sakit akhirnya mengambil keputusan untuk memakamkan korban di lahan pribadi milik Malik yang terletak di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
"Ini bentuk tanggung jawab kami terhadap pasien. Karena tak ada keluarga, Dinas Sosial menghubungi kami untuk dimakamkan saja. Jadi, saya putuskan untuk makamkan saja di Gowa," jelasnya.
Saat pengantaran jenazah menggunakan mobil ambulans milik rumah sakit, Malik mengaku turut berada di dalam kendaraan ambulans bersama dua orang perawat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Samsung dengan Fitur USB OTG, Multifungsi Tak Harus Mahal
-
Bukalapak Merana? Tutup Bisnis E-commerce dan Kini Defisit Rp9,7 Triliun
-
Investasi Kripto Makin Seksi: PPN Aset Kripto Resmi Dihapus Mulai 1 Agustus!
-
9 Negara Siaga Tsunami Pasca Gempa Terbesar Keenam Sepanjang Sejarah
-
Bantah Sengaja Pasang 'Ranjau' untuk Robi Darwis, Ini Dalih Pelatih Kim Sang-sik
Terkini
-
6.624 Honorer Sulsel Akhirnya Terima SK PPPK, Cek Siapa yang Lolos!
-
Gubernur Sulsel dan Ketua TP PKK Dikukuhkan Sebagai Ayah dan Bunda Generasi Berencana
-
Wakil Mendagri Puji Sulsel: Provinsi Terbaik dalam Mitigasi Perubahan Iklim
-
Dari Makassar ke GBK: Kisah Keluarga Kiper Timnas U-23 yang Penuh Dukungan
-
Siswa SD di Tana Toraja Dibully Kakak Kelas Hingga Takut Sekolah