SuaraSulsel.id - Koperasi merupakan salah satu bentuk organisasi ekonomi yang unik karena berlandaskan pada prinsip kebersamaan, demokrasi, dan keadilan.
Berbeda dengan perusahaan kapitalis yang mementingkan keuntungan pemilik modal, koperasi justru menempatkan anggotanya sebagai pemilik sekaligus pengguna jasa.
Sistem ini terbukti mampu memberikan solusi terhadap kesenjangan sosial dan ekonomi, khususnya di kalangan masyarakat kelas bawah.
Untuk memahami pentingnya koperasi saat ini, penting untuk menelusuri sejarah koperasi di dunia yang telah berjalan lebih dari dua abad.
Awal Mula Lahirnya Koperasi
Sejarah koperasi tidak bisa dilepaskan dari Revolusi Industri di Inggris pada akhir abad ke-18 hingga awal abad ke-19.
Masa itu ditandai dengan pertumbuhan pesat industri dan urbanisasi.
Namun, di balik kemajuan teknologi, para buruh menghadapi kondisi kerja yang buruk, upah rendah, dan tidak adanya jaminan sosial.
Dari latar belakang inilah muncul ide-ide untuk membentuk organisasi yang bisa membantu masyarakat kecil, terutama buruh, agar bisa mandiri secara ekonomi.
Baca Juga: 10 Langkah Pendirian Koperasi Merah Putih di Desa dan Kelurahan
Salah satu bentuk awal dari gerakan ini adalah koperasi konsumsi, di mana sekelompok pekerja bersatu untuk membeli barang kebutuhan pokok secara bersama-sama dengan harga lebih murah.
Koperasi Rochdale: Titik Awal Gerakan Koperasi Modern
Gerakan koperasi modern berawal dari kota kecil Rochdale, Inggris, pada tahun 1844.
Sebanyak 28 buruh pabrik tekstil yang dikenal dengan sebutan Rochdale Pioneers mendirikan sebuah koperasi konsumsi dengan nama Rochdale Equitable Pioneers Society.
Tujuan utama koperasi ini adalah untuk menyediakan kebutuhan pokok dengan harga wajar, kualitas terjamin, dan layanan yang adil bagi anggotanya.
Mereka merumuskan prinsip-prinsip dasar koperasi yang kemudian menjadi acuan koperasi di seluruh dunia hingga saat ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Begini Cara FEB Unhas Dorong Pelaku UMKM Maros Lebih Adaptif dan Tahan Banting
-
5 Ide Liburan Keluarga Anti Bosan Dekat Makassar Sambut Akhir Tahun
-
WNA Asal Filipina Menyamar Sebagai Warga Negara Indonesia di Palu
-
Pelindo Regional 4 Siap Hadapi Lonjakan Arus Penumpang, Kapal, dan Barang
-
Hutan Lindung Tombolopao Gowa Gundul Diduga Akibat Ilegal Logging