SuaraSulsel.id - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menghapus pengadaan 2 juta box makanan setara Rp87 miliar. Selain itu, anggaran perjalanan dinas sebesar Rp155 miliar juga ikut dipangkas.
Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengatakan, pihaknya menyisir APBD sekitar Rp1,5 triliun untuk 2 tahun ke depan sampai APBD kembali normal.
Pemangkasan dilakukan untuk menjalankan program Asta Cita Presiden yang dijadikan visi misi kepala daerah.
"Yang paling penting saya minta tolong tidak ada lagi meng-create (membuat) kegiatan tanpa izin saya. Dan tidak ada kegiatan yang jalan tanpa izin saya," ujar Sudirman, Selasa 4 Maret 2025.
Baca Juga: Gubernur Sulsel Ubah Aturan Hari Kerja dan Pakaian Dinas Pegawai
Efisiensi anggaran ini juga menyasar sektor kesehatan. Sudirman meminta seluruh Direktur Rumah Sakit tidak belanja alat kesehatan apapun kecuali sudah dilakukan pengecekan.
"Saya mau pembelian hanya boleh kalau ada approval sistem oleh dokter spesialisnya yang user, tidak ada belanja lagi, mau dibenahi rumah sakitnya supaya lebih bagus," tuturnya.
Sebelumnya, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sulsel bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) telah membentuk tim khusus yang bertugas menganalisa kembali alokasi anggaran yang bisa diefisiensi.
Dalam proses tersebut, kata Sudirman, tim menemukan beberapa porsi anggaran yang dapat direalokasi. Misalnya anggaran makan minum OPD senilai Rp87 miliar setara 2 juta box dan perjalanan dinas senilai Rp155 miliar.
"Banyak dulu saya berhentikan karena masalah penganggaran yang tidak benar. Itu artinya kapasitas dan kapabilitasnya tidak memenuhi target, tidak bersyarat untuk menjadi pejabat. Kepala Sub Bagian program hati-hati," sebutnya.
Baca Juga: Sekda Jufri Rahman Apresiasi Peran Himpuni dalam Kemajuan Bangsa
Menurut Sudirman, Asta Cita Presiden wajib ditajamkan melalui program prioritas kepala daerah, termasuk di Sulsel. Sehingga semua program dan belanja OPD dilakukan atas sepengetahuan dirinya.
Berita Terkait
-
Mudik Lebaran 2025 Sepi, Pengamat Ungkap Biang Keroknya
-
Pakar Sebut Penurunan Jumlah Pemudik pada Lebaran 2025 Disebabkan Efisiensi Anggaran
-
Rapat RUU TNI di Hotel Mewah Dikritik, Utut Adianto Beri Pembelaan
-
Mundurnya Pengangkatan CPNS dan PPPK Pertimbangkan Kemampuan Keuangan Daerah
-
Kemenpar Pastikan UKT di Poltekpar Tidak Naik Meski Ada Efisiensi Anggaran: Masih Rp2,05 Juta per Semester
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Ini Alasan Hotma Sitompul Dimakamkan dengan Upacara Militer
Pilihan
-
Liga Inggris: Kalahkan Ipswich Town, Arsenal Selamatkan MU dari Degradasi
-
Djenahro Nunumete Pemain Keturunan Indonesia Mirip Lionel Messi: Lincah Berkaki Kidal
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Layar AMOLED Terbaik April 2025
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V50 Lite 4G vs vivo V50 Lite 5G, Serupa Tapi Tak Sama!
-
PT LIB Wajib Tahu! Tangan Dingin Eks Barcelona Bangkitkan Liga Kamboja
Terkini
-
Lokasi Judi Sabung Ayam di Kabupaten Gowa Dibakar
-
Wakil Presiden yang Tegur Menteri Pertanian Amran Sulaiman: Jusuf Kalla atau Ma'ruf Amin
-
Wagub Sulsel Kagum! PT Vale Buktikan Tambang Bisa Jadi Penjaga Bumi
-
BRI Dukung Batik Tulis Lokal Lamongan Menjangkau Pasar Global
-
Puskesmas Toraja Utara Diduga Tolak Jemput Pasien Kritis, Ini Kata Dinas Kesehatan