Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Kamis, 09 Januari 2025 | 16:48 WIB
Bayi di kabupaten Maros dibuang oleh ibunya sendiri [SuaraSulsel.id/Istimewa]

Kejadian ini menjadi pelajaran penting tentang pentingnya edukasi seksual dan kesehatan reproduksi, terutama bagi generasi muda.

Masyarakat juga diingatkan untuk memperkuat dukungan sosial terhadap individu yang menghadapi kehamilan tak diinginkan, agar tragedi serupa dapat dicegah di masa depan.

Meski berasal dari awal kehidupan yang penuh drama, bayi perempuan ini kini berada dalam kondisi yang aman dan dirawat dengan baik. Banyak warga berharap masa depan cerah untuk sang bayi, terlepas dari kontroversi yang melingkupi kelahirannya.

Kasus ini menyisakan pertanyaan besar, bagaimana seharusnya kita sebagai masyarakat menghadapi situasi serupa?

Baca Juga: Belum Mau Rehabilitasi, Ini Jenis Narkoba yang Dikonsumsi Wakil Bupati Maros

Dukungan moral, pendidikan, dan empati adalah kunci untuk mencegah peristiwa seperti ini terjadi lagi. Di tengah drama dan aib, setiap bayi yang lahir tetap berhak mendapatkan cinta dan perlindungan.

Kontributor : Lorensia Clara Tambing

Load More