SuaraSulsel.id - Polresta Jayapura Kota, Papua, memusnahkan narkotika jenis sabu-sabu senilai Rp2 miliar asal pengiriman dari Makassar, Sulawesi Selatan.
Pemusnahan yang dipimpin Kapolresta Jayapura Kota Kombes Victor Mackbon ditandai dengan melarutkan sabu-sabu ke dalam air rebusan yang kemudian dibuang pada saluran pembuangan air (got) disaksikan Jaksa Penuntut Umum Kejari Jayapura Marlini Astri, serta pemilik barang haram tersebut FA.
Narkotika jenis sabu yang dimusnahkan seberat 398,87 gram, yang masuk dalam daftar barang bukti berkas perkara tersangka FA sesuai laporan polisi nomor : LP / A / 17 / VI / 2024 / SPKT. Sat Narkoba / Polresta Jayapura Kota / Polda Papua tanggal 17 Juni 2024 tentang tindak pidana narkotika.
Kapolresta Kombes Victor Mackbon usai lakukan pemusnahan mengatakan, barang bukti yang dimusnahkan tersebut berdasarkan petunjuk dari pihak kejaksaan dan menyisakan sedikit atau nol koma sekian untuk dijadikan barang bukti.
Baca Juga: Annar Salahuddin Sampetoding Ingin Pindahkan Kantor Gubernur Sulsel dari Kota Makassar
Penyidik masih merampungkan berkas perkaranya untuk kemudian dilakukan pemusnahan barang bukti, dengan menyisihkan nol koma sekian sebagai barang bukti di persidangan.
Tersangka FA terancam hukuman pidana mati, atau pidana penjara seumur hidup dan atau sekurang-kurangnya 20 tahun karena dikenakan Pasal 114 ayat (2) atau Pasal 112 ayat (2) Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika jo Pasal 55 ayat (1) Ke-1 KUHP.
FA ditangkap tanggal 17 Juni lalu di kawasan Abepura, kata Kapolresta Jayapura Kota Kombes Victor Mackbon.
Berita Terkait
-
BRI Liga 1: Pelatih PSM Makassar Usung Misi Khusus ke Markas PSIS Semarang
-
Cek Fakta: Keputusan Presiden Prabowo Hukum Mati Koruptor
-
Foto: Banjir Rendam Ratusan Rumah di Makassar
-
Apa Hukuman Ferdy Sambo Sekarang? Trisha Eungelica sang Anak Berharap Ayah Cepat Pulang
-
Teror dan Intimidasi Hantui Warga Bara-Baraya Makassar, Ronda Malam Dilakukan Antisipasi Eksekusi Paksa
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Kondisi Terkini Mira Hayati di Rumah Tahanan Kelas I Makassar
-
Andalan Hati Cetak Lima Sejarah Baru di Pilgub Sulsel 2024
-
BRI Komitmen Membantu UMKM untuk Ekspor dalam Skala Kecil hingga Menengah
-
BREAKING NEWS: Stadion Sudiang Makassar Batal Dibangun Tahun Ini
-
Bupati Terpilih Tana Toraja Terjang Banjir Maros: "Olahraga Sebelum Pelantikan"