SuaraSulsel.id - Korlantas Polri menggelar uji pembuatan Surat Ijin Mengemudi (SIM) gratis bagi kaum penyandang disabilitas di Satpas SIM Daan Mogot, Jakarta Barat, dalam rangka merayakan hari Bhayangkara ke-78, Kamis 27 Juni 2024.
Direktur Penegakan Hukum (Dirgakum) Korlantas Polri, Brigjen Pol Raden Slamet Santoso, menjelaskan sebanyak 33 penyandang disabilitas mengikuti praktik uji SIM itu.
"Hasilnya, dari 33 penyandang disabilitas yang mendaftar, sebanyak 22 orang dinyatakan lulus usai melakukan uji SIM D, lalu yang 11 lagi, mereka akan ujian ulang, " katanya.
Selanjutnya, menurut Slamet, nantinya masing-masing Satpas di setiap wilayah menerapkan program pembuatan SIM D bagi penyandang disabilitas.
Baca Juga: BRI Dukung OJK Maluku Permudah Layanan Keuangan Bagi Penyandang Disabilitas
"Ujian SIM untuk penyandang disabilitas kini sudah bisa dilakukan sehingga berikutnya, tinggal bagaimana seluruh Indonesia, masing-masing satpas bisa laksanakan juga," katanya.
Terkait jumlah kuota penyandang disabilitas yang dapat mengikuti ujian SIM tersebut, Slamet menerangkan tunggu respon dari masyarakat.
"Ya, kalau sekarang total direkap kursi roda kita lihat dari animo masyarakat yang membutuhkan, itu pasti kita penuhi, segi logistik kita penuhi kepada mereka semua di seluruh Indonesia, " katanya.
Sementara itu terkait dengan ujian teori, ujian praktik seperti lintasan yang digunakan, Slamet menjelaskan tidak ada perbedaan dengan SIM C pada umumnya.
"Lintasan sama dengan SIM C untuk kendaraan roda dua, PNBP (terkait biaya) juga sama. Sehingga di sini tidak ada pembedaan antara yang bukan disabilitas dengan disabilitas," kata Slamet.
Para disabilitas itu, katanya, juga melaksanakan ujian teori ujian praktik, sehingga juga dan kepada mereka hanya bentuk kendaraan modifikasi yang beroda tiga.
Slamet juga memberikan bantuan sembako kepada penyandang disabilitas dalam rangka HUT Bhayangkara ke-78.
Baca Juga: Ahmad dan Zaenab Buktikan Difabel Bisa Mandiri Berwirausaha di Bulan Ramadan
"Ini dalam rangka HUT Bhayangkara. Hari lain juga pasti akan kami laksanakan kegiatan pemberian bantuan seperti ini," ucapnya.
Berita Terkait
-
Komdigi Libatkan Dukcapil-BSSN untuk Registrasi eSIM Pakai Data Biometrik
-
Antara Ambisi Digital dan Realita: Mengkritisi Wacana Migrasi ke e-SIM
-
Registrasi eSIM Tak Cuma Pakai NIK, Tambah Sensor Wajah dan Sidik Jari
-
Penjelasan Ahli soal Apa Itu eSIM serta Keunggulan dan Kelebihan dari SIM Fisik Biasa
-
Menkomdigi Minta Masyarakat Beralih ke eSIM, Diklaim Lebih Aman dari Kartu SIM Fisik
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
-
Aspirasi Tersampaikan, Ini Momen Aksi TPUA di Rumah Jokowi Dikawal Humanis Polresta Solo
Terkini
-
Spekulan Mengintai! Kenaikan Harga Emas Bisa Jadi Bumerang untuk Anda, Ini Kata Ahli
-
Skandal Syahrul Yasin Limpo Meluas: KPK Panggil Salsa Nabila Hardafi
-
Klaster Usaha Tenun Ulos Ini Berhasil Kirim Produk ke Amerika Serikat Berkat Klasterkuhidupku BRI
-
BRI Dorong UMKM Go Global, Dukung Partisipasi di Pameran Internasional Singapura 2025
-
Bos Uang Palsu UIN Alauddin Annar Sampetoding Dilimpahkan ke Kejaksaan