SuaraSulsel.id - Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari Sulawesi Tenggara menetapkan uang kuliah tunggal (UKT) sebagai komponen biaya pendidikan merujuk pada Keputusan Menteri Agama (Kemenag) Republik Indonesia.
Wakil Rektor II IAIN Kendari Nurdin, mengatakan penyesuaian uang kuliah tunggal di Kampus IAIN Kendari untuk tahun akademik 2024-2025 telah ditetapkan melalui Keputusan Kemenag RI nomor 386 tahun 2024 tentang UKT pada PTKIN tahun Akademik 2024-2025.
"Besar UKT di kampus IAIN Kendari bervariasi, paling rendah Rp400 ribu per semester, sedangkan yang paling tinggi Rp4,4 juta per semester, " katanya.
Nurdin menjelaskan penyesuaian UKT ini dilakukan dengan tetap memperhatikan asas keadilan, karena pendidikan itu harusnya bebas dikenang setiap warga, sesuai amanat Undang-Undang tentang pendidikan bahwa pendidikan itu adalah hak setiap warga negara.
Baca Juga: Saksi Kasus Tewasnya Mahasiswa IAIN Sultan Amai Gorontalo Pingsan Dalam Ruang Sidang
Sehingga mahasiswa dan masyarakat dari berbagai lapisan ekonomi bisa mengaksesnya.
"Dalam Pasal 31 UUD 1945 tentang pendidikan, dijelaskan bahwa setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan dan setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan agar anak-anak yang baru lulus dari bangku sekolah menengah atas bisa melanjutkan jenjang pendidikannya lebih tinggi," katanya.
Kemudian, dalam Pasal 88 Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi juga menyebutkan penyesuaian biaya pendidikan tinggi dilakukan pemerintah melalui penetapan Standar Satuan Biaya Operasional Pendidikan Tinggi (SSBOPT) yang dilakukan secara periodik.
Dengan mempertimbangkan capaian standar nasional pendidikan tinggi, jenis program studi, dan indeks kemahalan di setiap wilayah.
"SSBOPT ini menjadi dasar perguruan tinggi negeri untuk menetapkan biaya yang ditanggung mahasiswa. Sedangkan biaya yang ditanggung mahasiswa disesuaikan dengan kemampuan ekonomi mahasiswa, orang tua mahasiswa, dan lain-lain," tuturnya.
Baca Juga: Rektor Jamaluddin Jompa: Tidak Ada Kenaikan UKT, Unhas Paling Rendah
Berita Terkait
-
Kemenpar Pastikan UKT di Poltekpar Tidak Naik Meski Ada Efisiensi Anggaran: Masih Rp2,05 Juta per Semester
-
Resmi Jadi Mendiktisaintek, Brian Yuliarto Tegaskan Tak Ada Kenaikan UKT Imbas Efisiensi Anggaran
-
#IndonesiaGelap: Ketika Pendidikan Tak Lagi Jadi Prioritas
-
Mendiktisaintek Tegaskan Efisiensi Anggaran Tak Ganggu KIP Kuliah, UKT Dipastikan Tidak Naik
-
Omon-Omon Generasi Emas, Anak Muda Terancam Sulit Kuliah Jika UKT Naik
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Mees Hilgers Dituduh Pura-pura Cedera, Pengamat Pasang Badan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
Terkini
-
Polisi Tangkap Pengeroyok Panitia Salat Idulfitri di Selayar
-
BRI Waspadai Kejahatan Siber Selama Lebaran 2025 dengan Melindungi Data Pribadi Nasabah
-
Polisi Tangkap Petta Bau, Pimpinan Aliran Tarekat Ana Loloa di Maros
-
2 Pengendara Motor Tertimpa Pohon Tumbang Depan Markas Kodam XIV Hasanuddin
-
Penampakan Gubernur Sulsel Andi Sudirman dan Menteri Pertanian Andi Amran Lebaran di Kampung