Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Senin, 27 Mei 2024 | 17:58 WIB
Bantuan alat pertanian diserahkan secara simbolis oleh Menteri Pertanian Amran Sulaiman kepada Pj Gubernur Sulsel, Zudan Arif Fakrulloh di Kantor Gubernur Sulsel, Senin 27 Mei 2024 [SuaraSulsel.id/Humas Pemprov Sulsel]

SuaraSulsel.id - Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman memberikan bantuan untuk masyarakat Sulsel senilai Rp410 Miliar.

Bantuan pertanian itu diserahkan secara simbolis oleh Mentan Amran kepada Pj Gubernur Sulsel, Zudan Arif Fakrulloh di Kantor Gubernur Sulsel, Senin 27 Mei 2024.

Adapun bantuan yang diserahkan, yakni Rp365 Miliar berupa benih hortikultura, perkebunan, pupuk, dan alat mekanisasi pertanian (alsintan); dan Rp 48,3 Miliar bantuan untuk bencana alam banjir di tujuh Kabupaten.

Yakni Kabipaten Luwu, Enrekang, Sidrap, Wajo, Bone, Pinrang, dan Sinjai.

Baca Juga: Rininta Octarini: SYL Kirim Bunga dan Kue Ulang Tahun untuk Pedangdut Nayunda Nabila

Bantuan itu dimuat dalam 60 truk yang dilepas simbolis di Kantor Gubernur Sulsel oleh Mentan Amran. Dikatakan, bahwa bantuan ini bertujuan untuk meningkatkan produksi pangan dan kesejahteraan petani.

Ketua IKA Unhas ini, mengungkapkan bahwa kehadirannya di Sulsel adalah perintah langsung dari Presiden Joko Widodo.

“Saya mendapat penugasan khusus dari Bapak Presiden untuk menyelesaikan seluruh permasalahan pertanian di daerah, khususnya petani yang terdampak bencana alam,” ujarnya.

Mentan berharap semua pihak saling mendukung, memperkuat, bersinergi, dan mewujudkan semangat persaudaraan dalam memulihkan kondisi di area terdampak bencana.

“Melalui bantuan ini, kami ingin daerah-daerah yang terkena musibah segera pulih dan Sulawesi Selatan semakin maju," kata Amran.

Baca Juga: Langkah Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan Zudan Arif Fakrulloh Tekan Stunting

Diharapkan, bantuan untuk bencana alam ini dapat meringankan beban korban dan memperkuat perekonomian Sulsel yang sempat terganggu akibat bencana.

“Bencana di Sulsel ini harus kita hadapi bersama, karena satu petani yang terkena bencana adalah musibah kita bersama. Maka yang terdampak ini akan kita beri bibit, benih, traktor, dan pupuk gratis,” tegasnya.

Load More