SuaraSulsel.id - Rombongan kepala desa dari kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, jadi sorotan publik. Saat berada di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Bagaimana tidak. Para kepala desa itu terciduk sedang berpesta di salah satu tempat hiburan malam (THM) di kota Makassar. Usai mengikuti bimbingan teknis atau Bimtek. Mereka juga terlihat disambut tarian erotis.
Kendati wajah para kepala desa tidak kelihatan, namun ucapan selamat datang yang terpampang di layar panggung D'Liquid Cafe, sudah jadi bukti. Sejumlah kades ternyata doyan dunia malam.
"Welcome rombongan Kepala Desa Bone. From Revan dan Adrian," demikian tulisan yang ada di layar tersebut.
Aib ini secara tidak sengaja diungkap oleh Revan dan Adrian. Kini publik penasaran dengan kedua sosok tersebut.
Hingga kini belum diketahui pasti siapa Revan dan Adrian itu. Apakah pegawai cafe ataukah pengunjung.
Marcom Hotel Claro Richwan Wahyudi yang dikonfirmasi memastikan Revan dan Adrian bukan pegawai cafe ataupun talent.
"Bukan pegawai dan talent," ujarnya.
Pihak penyelenggara Bimtek dari PT Putri Dewani Mandiri mengatakan tidak ada panitia atas nama Revan dan Adrian. Begitu pun dengan kepala desa yang terdaftar sebagai peserta.
Baca Juga: Kementerian Desa Kirim Tim Khusus ke Kabupaten Bone, Pasca Viral Kepala Desa Masuk THM
"Tidak ada nama panitia atau kepala desa itu (atas nama Revan dan Adrian)," kata Direktur PT Putri Dewani Mandiri, Andi Muafiah.
Karena kasus tersebut, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Republik Indonesia mengendus adanya dugaan penyalahgunaan dana desa yang dilakukan oleh kepala desa di Kabupaten Bone.
Kementerian Desa sudah mengutus tim khusus yang akan mencari tahu sumber dana kepala desa mengikuti Bimtek di Makassar.
Pj Sekda Kabupaten Bone Andi Gunadil juga mengatakan akan mengambil langkah tegas pasca viralnya kejadian ini. Ia mengaku segera mengumpulkan seluruh kepala desa untuk dimintai keterangan.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Perang Lawan Mafia Tanah Dimulai! Makassar Bentuk Tim Khusus Selamatkan Aset Daerah
-
PSM Makassar Kembali Kena Sanksi FIFA: Dilarang Transfer Pemain Tiga Periode
-
Oknum Polisi Diduga Picu Tawuran! Warga Bakar Motor, Trans Sulawesi Lumpuh
-
Andi Sudirman Buka Gerakan Pangan Murah Serentak di Sulsel
-
Hedonisme di Tubuh Polri? Perwira Pamer Rubicon Jadi Sorotan Kompolnas