SuaraSulsel.id - Empat partai politik (parpol) sepakat untuk bergabung dan membentuk fraksi gabungan di DPRD Makassar setelah pada Pemilu 2024 perolehan suara/kursi mengalami penurunan.
Ketua DPC Partai Demokrat Makassar Adi Rasyid Ali mengatakan partainya bersama dengan PAN, Hanura dan Perindo tidak memenuhi syarat untuk membentuk fraksi sendiri sehingga harus berkoalisi dan bergabung menjadi solusinya.
"Di Pileg 2024 ini suara partai kita tidak cukup membentuk fraksi karena alami penurunan, sehingga berkoalisi dengan partai lainnya memungkinkan," ujarnya, mengutip Antara Sabtu 30 Maret 2024.
Empat parpol yang membentuk fraksi gabungan terdiri dari Partai Demokrat meraih 3 kursi dari sebelumnya 6 kursi, PAN (3 kursi), Hanura (2 kursi) dan Perindo (1 kursi).
Baca Juga: Daftar Nama Caleg Kota Makassar Hampir Pasti Jadi Anggota DPRD Makassar
Adi Rasyid Ali yang juga Wakil Ketua DPRD Makassar itu mengatakan suara Demokrat mengalami penurunan cukup signifikan karena pada pileg sebelum-sebelumnya selalu berhasil meraih kursi terbanyak atau menjadi pimpinan DPRD.
"Ini baru pertama terjadi dan Demokrat akan menjadi fraksi gabungan setelah Pemilu 2024 ini mengalami penurunan dari 6 kursi menjadi 3 kursi," katanya.
Anggota DPRD Makassar Ray Suryadi Arsyad yang sudah dipastikan kembali ke DPRD Makassar mengatakan saat ini pihaknya sudah melakukan komunikasi dengan tiga partai yang akan mencari koalisi fraksi di DPRD nanti.
“Saat ini belum mengeluarkan kata pasti dengan siapa, tapi sudah ada gambaran yang memiliki satu fraksi ada PAN, 3 Kursi Hanura 2 dan Perindo 1 kursi,” tuturnya.
Dari empat gabungan parpol tersebut kata anggota DPRD Makassar itu, bisa terbentuk 2 fraksi tambahan dan bisa juga menyatu menjadi satu fraksi.
Baca Juga: Rp700 Juta Anggaran Pakaian Dinas dan Atribut Anggota DPRD Kota Makassar yang Baru, Ini Rinciannya
“Ini bisa kemungkinan dua fraksi, kemungkinan yang mana bisa kita ambil agar bisa menjadi satu fraksi,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Foto: Bahlil Umumkan Pengurus Baru Golkar, Tak Ada Nama Gibran dan Jokowi
-
Pakar Sarankan Projo Pakai Nama Lain Jika Ingin Jadi Parpol, Ini Alasannya
-
Projo Mau Berubah Jadi Parpol, Ini Saran Pengamat Agar Sukses Saingi PDIP
-
Hadir saat Semua Legislator PDIP Jalani Psikotes di Sekolah Partai, Megawati Beri Arahan Tertutup
-
Prabowo Dikunjungi Elit Parpol, Ucapan Ultah atau Kode Koalisi?
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Kisah Pilu Pengungsi Lewotobi: "Lari Hanya Pakai Baju di Badan"
-
Kabar Baik! Wapres Gibran Janji Bahas Kelanjutan Pembangunan Stadion Sudiang
-
Dukung Ekonomi Hijau dan Inklusif, BRI Catat Portofolio Pembiayaan Berkelanjutan Senilai Rp764,8 Triliun
-
Rocky Gerung Kritik Debat Pilkada Makassar: Monoton dan Panelis Tersiksa
-
Azizah Tolak Menyantap Makanan Bergizi Pemberian Wapres Gibran Rakabuming