SuaraSulsel.id - Polres Luwu Timur berhasil mengungkap penimbunan bahan bakar minyak (BBM) subsidi. Jumlahnya bahkan mencapai 8.032 liter atau 8 ton pertalite dan 90 liter solar.
Wakil Kapolres Luwu Timur Kompol Syamsul mengatakan, kasus ini terungkap dari laporan masyarakat. Mereka resah sebab BBM subsidi di Luwu Timur belakangan ini cepat habis.
Setelah diselidiki ternyata ada oknum warga yang melakukan aksi curang. Modusnya adalah mengantre berulang kali di SPBU sampai BBM habis.
"Modusnya adalah pelaku melakukan pengisian berulang-ulang dengan mobil lalu disedot ke jeriken, antri lagi, disedot lagi sampai BBM habis. Selanjutnya jeriken itu ditampung di gudang untuk dijual lagi ke provinsi lain," sebutnya.
Barang itu kemudian disimpan di sebuah gudang kayu. Rencananya akan dijual ke provinsi lain, seperti Sulawesi Tenggara dan Palu.
Rencananya, pertalite dan solar itu akan dijual kembali dengan selisih harga yang lebih besar.
"Kita temukan gudangnya di Desa Pekaloa, Towuti. Dari lokasi kita menemukan ribuan liter barang bukti," ujar Syamsul.
Dari lokasi, polisi menemukan barang bukti yang ditaruh dalam 251 jeriken yang berisi BBM jenis pertalite dan solar, serta dua unit mobil yang digunakan untuk mengisi BBM.
Polisi sudah menetapkan tiga orang sebagai tersangka dari kasus ini. Mereka adalah RM (40), HB (48), dan ZL (33).
Baca Juga: Siswa SD di Luwu Timur Disekap dan Diperkosa Paman
Akibat perbuatannya, para pelaku terancam pidana enam tahun penjara. Mereka melanggar pasal 55 UU nomor 22 tahun 2001 tentang minyak dab gas bumi, sebagaimana diubah dalam pasal 54 UU nomor 6 tahun 2023 tentang cipta kerja juncto pasal 55 KUHP.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Ketua PKK Sulsel Beri Hadiah Rp300 Juta di Jambore PKK 2025
-
Berapa Bulan Gaji Pemain PSM Makassar Belum Dibayar? Ini Pengakuan Manajemen
-
3 Tersangka Perumda Palu Dijebloskan ke Penjara!
-
Penampakan Ulat di Sayur Brokoli MBG Siswa SD Makassar
-
Detik-Detik Bocah 3 Tahun Terjatuh ke Laut di Pantai Losari