Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Minggu, 26 November 2023 | 19:21 WIB
Ilustrasi: KRI Rencong-622 milik TNI Angkatan Laut. [dok.TNI AL]

Ia bercerita, setelah dua pekan mencari, akhirnya lahan tersebut ditemukan. Bupati Bone menyampaikan seorang warga bersedia mengibahkan lahannya untuk kepentingan negara dan perkembangan wilayahnya.

"Ternyata di Bone banyak orang baik yang mau mengikhlaskan harta bendanya. Secara pribadi diserahkan kepada negara. Beliau Haji Amir Bandu, lahan ini akan dihibahkan untuk pendirian Pos Angkatan Laut untuk kepentingan negara," kata Bahtiar.

"Maka sebagai gubernur, saya mengucapkan terima kasih kepada Pak Haji Amir Bandu yang telah mengikhlaskan lahannya untuk negara," ucapnya.

Menurut Bahtiar, Sulsel memiliki dimensi udara, darat dan laut yang harus kuat keamanannya. Belum lagi posisinya yang strategis di Indonesia. Dari sisi laut Sulsel luar biasa.

Baca Juga: Pensiunan Polisi Asal Bone Komandoi Pemenangan Prabowo-Gibran di Sulsel

Investasi dan usaha tengah berkembang. Maka sektor utama adalah keamanan, selain di darat dan udara juga di laut. Apalagi, masyarakat kita banyak yang mata pencariannya sebagai nelayan.

"Di sini juga ada banyak pelabuhan penyeberangan, di sini Bajoe, pelabuhan barang dan orang serta segala macamnya yang tentu dari sisi keamanan laut juga harus kita antisipasi," sebutnya.

Load More