SuaraSulsel.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar, Sulawesi Selatan, telah menerima pengiriman bilik suara sebanyak 16.016 dari KPU RI untuk keperluan Pemilu 2024.
Ketua KPU Makassar Farid Wajdi di mengatakan, logistik pemilu itu telah tiba dan langsung disimpan di gudang KPU Makassar di Kawasan Industri Makassar (KIMA).
Farid mengatakan, kebutuhan bilik suara disesuaikan dengan jumlah tempat pemungutan suara (TPS). Di Kota Makassar terdapat 4.004 TPS, di setiap TPS disediakan empat bilik suara.
Dia mengungkapkan logistik yang telah diterima ini berupa bilik suara sebanyak 16.016 unit bagian dari instrumen logistik pemilu 2024 tahap pertama dan telah tiba berada di gudang penampungan logistik KPU Kota Makassar.
Baca Juga: Tantangan Berat Menanti PSM Makassar, Wajib Menang Lawan Hougang United
"Adapun total kebutuhan bilik yang diterima adalah 16.016 buah bilik yang diperuntukkan bagi 4.004 TPS di seluruh Kota Makassar, masing-masing empat buah bilik bagi setiap TPS," terangnya, Selasa 24 Oktober 2023.
Ia menjelaskan pengadaan perlengkapan pemungutan suara dan dukungan perlengkapan lainnya atau logistik Pemilu 2024 dilakukan KPU Sulsel dan oleh KPU kabupaten/kota secara bertahap.
"Sebagaimana diatur dalam Peraturan KPU Nomor 14/2023 tentang Perlengkapan Pemungutan Suara, Dukungan Perlengkapan Lainnya, dan Perlengkapan Pemungutan Suara Lainnya dalam Pemilihan Umum sebagaimana telah diubah dengan Peraturan KPU Nomor 16/2023," katanya.
Ia mengatakan pengadaan perlengkapan pemungutan suara dan dukungan perlengkapan lainnya untuk Pemilihan Umum serentak 2024 berupa kotak suara, bilik, tinta dan segel sebagian sudah dan sebagian lainnya sedang produksi.
"Untuk yang sudah, didistribusikan langsung oleh penyedia ke gudang KPU kabupaten/kota masing-masing secara bertahap. Distribusi tidak melalui KPU provinsi," terangnya.
Baca Juga: Warga Makassar dan Parepare Bergembira Sambut Hujan Perdana Setelah Kemarau Panjang
Pada pemilu serentak ini, KPU Makassar, Sulawesi Selatan mengumumkan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 1.036.965 jiwa setelah dilakukan pendataan, pencocokan dan penelitian kepada wajib pilih untuk Pemilu serentak 2024 tersebar di 15 PPK kecamatan. (Antara)
Berita Terkait
-
Dibela Orang Asli Bugis, Denny Sumargo dan Farhat Abbas Ditantang Naik Ring
-
Tiga Pengusaha Skincare di Makassar Jadi Tersangka, Tapi Identitas Dirahasiakan Polisi
-
Denny Sumargo Orang Mana? Cucu Crazy Rich Lancar Bilang Siri Na Pacce saat Tinggalkan Rumah Farhat Abbas
-
Menilik 'Darah Makassar' Denny Sumargo, Gentle Satroni Rumah Farhat Abbas
-
3 Warna Surat Suara Pilkada 2024, Jangan Sampai Salah Coblos!
Terpopuler
- Siapa Intan Srinita? TikToker yang Sebut Roy Suryo Dalang di Balik Fufufafa Diduga Pegawai TV
- Andre Taulany Diduga Sindir Raffi Ahmad, Peran Ayu Ting Ting Jadi Omongan Netizen
- Beda Kekayaan Ahmad Dhani vs Mulan Jameela di LHKPN: Kebanting 10 Kali Lipat
- Kembali di-PHP Belanda, Pemain Keturunan Rp695 Miliar Pertimbangkan Bela Timnas Indonesia?
- Dear Shin Tae-yong! Kevin Diks Lebih Senang Dimainkan sebagai Pemain...
Pilihan
-
Kronologi BNI "Nyangkut" Rp374 Miliar karena Beri Utang ke Sritex
-
Misteri Gigi 4 Truk Pemicu Tabrakan Beruntun di Tol Cipularang KM 92
-
Nyaris Tiada Harapan: Potensi Hilangnya Kehangatan dalam Interaksi Sosial Gen Z
-
3 Hari Jelang Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siap-siap Harga Tiket Pesawat Naik Ibu-Bapak!
-
Gelombang PHK Sritex Akan Terus Berlanjut Hingga 2025
Terkini
-
Mau BMW & Hadiah Mewah Lainnya? Yuk! Ikutan BRImo FSTVL
-
Investasi Sulsel Belum Optimal, Pakar: Libatkan Masyarakat dan Bentuk Satgas
-
Pemprov Sulsel Akan Tagih Janji Jokowi Bangun Stadion Sudiang ke Gibran Rakabuming
-
Cukup Chat! Temukan Rekomendasi Belanja dan Restoran Terbaik via Sabrina BRI
-
Dapatkan Keuntungan Cashback Real-Time dengan Top Up Voucher Game Pakai BRImo