SuaraSulsel.id - Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar menyampaikan bahwa dirinya akan mewakafkan diri atau menyerahkan sebagian harta dan dirinya untuk kedamaian bangsa.
"Saya akan mewakafkan diri saya untuk bangsa yang saya cintai ini supaya tenang, sejuk, damai. Tanpa ada ketenangan, kesejukan, kita tidak mungkin bisa bersaing dengan bangsa lain secara global," kata Nasaruddin saat ditemui pada konferensi internasional untuk perdamaian global di Jakarta, Minggu 21 Mei 2023.
Ia juga berkata akan mendedikasikan diri untuk masjid karena sudah menikmati keadaannya saat ini.
"Pokoknya saya hanya bekerja di tempat saya yaitu masjid, saya sudah menikmati keadaan saat ini, karena saya bekerja bagaimana agar menciptakan bangsa ini menjadi tenang, tidak mungkin bangsa bisa berprestasi kalau terus berkonflik," tuturnya.
Nasaruddin juga menyatakan bahwa selama ini dirinya dan Masjid Istiqlal sudah memiliki keterlibatan fungsional dengan pemerintah.
"Jadi secara fungsional saya udah memfungsikan diri bersama teman-teman, membantu pemerintah dalam pembangunan bangsa," ujarnya.
Ia juga mengatakan bahwa setiap umat, tak peduli agama apa pun, memiliki tanggung jawab bagaimana merekatkan bangsa yang utuh agar bisa menghasilkan prestasi yang besar di masa depan.
"Coba kita lihat Sudan, Afghanistan, konflik-konflik internal itu jangan dibiarkan, kita harus ada orang yang lakoni itu. Saya berbahagia karena teman-teman umat beragama bisa bekerja sama dengan saya selama ini," terangnya.
Menurutnya, selama ini Masjid Istiqlal juga telah berdiri sebagai rumah bangsa Indonesia dan menjalin komunikasi dengan siapa pun tanpa memandang suku, agama, ras dan golongan, bahkan pandangan politik.
"Kita tidak boleh ada simbol-simbol partai politik di Istiqlal, kita tidak akan pernah mengizinkan partai politik manapun masuk di Istiqlal," kata dia.
"Justru dengan begitu kita bisa melakukan sesuatu dengan lintas agama, bisa menawarkan apa yang kita anggap baik tanpa beban apa pun," tambahnya.
Ia juga mengatakan bahwa dirinya tidak perlu kami menyampaikan apa saja yang sudah dilakukan selama menjadi Imam Besar Masjid Istiqlal.
"Bagi saya, cukup langit memahami, tidak perlu bumi memahami," kata Nasaruddin Umar.
Berita Terkait
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- Asisten Pelatih Liverpool: Kakek Saya Dulu KNIL, Saya Orang Maluku tapi...
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Pengganti Elkan Baggott Akhirnya Dipanggil Timnas Indonesia, Jona Giesselink Namanya
- Berapa Harga Sepatu Hoka Asli 2025? Cek Daftar Lengkap Model & Kisaran Harganya
Pilihan
-
Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
-
Kata-kata Jordi Amat Usai Gabung ke Persija Jakarta
-
7 Rekomendasi Merek AC Terbaik yang Awet, Berteknologi Tinggi dan Hemat Listrik!
-
Daftar 7 Sepatu Running Lokal Terbaik: Tingkatkan Performa, Nyaman dengan Desain Stylish
-
Aura Farming Anak Coki Viral, Pacu Jalur Kuansing Diklaim Berasal dari Malaysia
Terkini
-
Dari Desa untuk Desa, AgenBRILink Ini Bantu Petani Lewat 3 Cabang
-
Kejati Sulsel Selidiki Dugaan Korupsi Program Revitalisasi Kampus UNM Rp87 Miliar
-
Lukisan Purba di Goa Leang-leang Maros Masuk Buku Sejarah Indonesia
-
Polisi Tahan 2 Dosen Perguruan Tinggi Negeri di Makassar, Dugaan Pelecehan Seksual
-
BRI: Sektor UMKM Mencakup lebih dari 97% dari 65 Juta Pelaku Usaha, Berkontribusi 61% pada PDB