6 Kontroversi Donald Trump, Nomor 4 Tidak Percaya Pandemi Covid-19

SuaraSulsel.id - Donald Trump adalah seorang pengusaha, tokoh televisi, dan politikus Amerika Serikat yang menjabat sebagai Presiden Amerika Serikat dari Januari 2017 hingga Januari 2021.

Donald Trump merupakan salah satu presiden yang paling kontroversial dalam sejarah Amerika Serikat. Mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump sekarang ditahan di New York City. Menjelang dakwaannya di pengadilan.

Berikut beberapa kasus yang melibatkan Donald Trump selama masa jabatannya sebagai Presiden:

1. Kontroversi Impeachment

Pada Desember 2019, Trump diimpeach oleh Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat atas tuduhan penyalahgunaan kekuasaan dan penghalangan Kongres.

Pada bulan Februari 2020, ia diacquitted oleh Senat Amerika Serikat.

2. Kontroversi Rusia

Sejak awal kampanye presidennya, Trump dituduh melakukan kerjasama dengan Rusia untuk mempengaruhi hasil pemilihan presiden Amerika Serikat pada tahun 2016.

Meskipun laporan investigasi khusus Mueller menemukan bukti tentang campur tangan Rusia dalam pemilihan, tidak ada bukti yang cukup untuk menuduh Trump melakukan konspirasi dengan Rusia.

Baca Juga: Breaking News: Donald Trump Ditahan di New York City

3. Kontroversi Imigrasi

Selama masa jabatannya, Trump memperketat aturan imigrasi, termasuk melarang orang dari beberapa negara mayoritas Muslim masuk ke Amerika Serikat.

Tindakan ini menuai protes dan kontroversi dari berbagai kalangan.

4. Kontroversi Pandemi COVID-19

Trump dikritik karena tidak memberikan respons yang tepat terhadap pandemi COVID-19, termasuk meremehkan bahayanya dan menyebar informasi yang salah tentang virus tersebut.

5. Kontroversi Pemilu 2020

Setelah kekalahan dalam pemilihan presiden 2020, Trump mendakwa bahwa terdapat kecurangan dalam pemilihan dan secara tidak beralasan menuduh pemilihan tersebut dicurangi oleh lawannya, Joe Biden.

Klaim ini tidak didukung oleh bukti yang cukup dan telah diabaikan oleh banyak pengadilan.

6. Kontroversi Twitter

Trump sering menggunakan akun Twitter-nya untuk memposting pernyataan kontroversial dan menyerang lawan politiknya. Pada bulan Januari 2021, Twitter menghapus akun Trump setelah ia diduga memprovokasi kerusuhan di Capitol Hill.

Itulah beberapa kasus yang melibatkan Donald Trump selama masa jabatannya sebagai Presiden Amerika Serikat.