SuaraSulsel.id - Hampir semua wilayah di Indonesia punya beragam senjata tradisional. Baik untuk dijadikan alat berburu, berperang, atau jadi simbol kehidupan sosial.
Salah satunya yang dikenal hingga mendunia adalah senjata tradisional asal Sulawesi Selatan.
Seperti diketahui, orang Sulawesi Selatan hidup tak jauh dari besi sudah sejak dulu. Bagi mereka, besi adalah simbol keutuhan jati diri, utamanya bagi laki-laki.
Senjata tradisional yang paling dikenal adalah badik. Bagi orang Sulsel, badik tidak hanya senjata tajam belaka, tapi lebih dari itu.
SuaraSulsel.id merangkum jenis senjata tradisional Sulawesi Selatan yang kaya akan makna dan filosofi :
1. Badik
Badik adalah senjata tradisional khas Sulawesi Selatan yang ada sejak zaman kerajaan. Badik dimaknai sebagai simbol kejantanan dan harga diri seorang pria Bugis-Makassar.
Di Sulawesi Selatan, badik dikenal ada puluhan jenis. Tergantung daerah asal pembuatannya.
Jenisnya bisa dilihat dari gagangnya. Jika bentuk bilahnya lebar di bagian bawah dan tengahnya besar, maka itu badik Makassar atau badik Lompobattang.
Baca Juga: Diduga Sengaja Abaikan Somasi, Syarifah Haerunnisa Siap Beberkan Kesalahan Asib Ali
Adapula badik Luwu yang bilah bagian bawahnya lurus dari gagang hingga meruncing di ujung. Badik ini memiliki riwayat masa lalu dan pamor yang unik, sehingga menjadi buruan para kolektor bahkan dari luar negeri.
Mencabut badik dari sarungnya juga tidak boleh sembarangan. Hanya jika diperlukan, seperti untuk menegakkan siri' atau hukum adat, melindungi diri dari serangan, membela negara atau melindungi perempuan.
Tidak heran jika hingga sekarang pun masih banyak laki-laki Bugis yang menyenangi, memiliki, dan membawa badik sebagai simbol sosial kultural untuk menjadi lelaki sejati.
2. La'bo Penai
La'bo artinya parang panjang. Ini merupakan senjata kebanggaan suku Toraja.
Di Toraja, parang bisa dijumpai dengan mudah. Bahkan jadi salah satu souvenir yang paling diburu wisatawan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mbah Arifin Setia Tunggu Kekasih di Pinggir Jalan Sejak 70an Hingga Meninggal, Kini Dijadikan Mural
- Di Luar Prediksi, Gelandang Serang Keturunan Pasang Status Timnas Indonesia, Produktif Cetak Gol
- Gibran Ditangkap Bareskrim Polri, Kronologi Jadi Tersangka dan Kasusnya
- Resmi Thailand Bantu Lawan Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanggal 18 Agustus 2025 Cuti Bersama atau Libur Nasional? Simak Aturan Resminya
Pilihan
-
Analisis Pengamat: Kepala Daerah Pro-Jokowi Dukung Bendera One Piece, Sinyal Politik?
-
Aib Super League: Empat Klub Kompak Nunggak Gaji Rp 4,3 Miliar!
-
Jadwal Pekan 1 BRI Super League: Duel Panas dan Ambisi Tim Promosi
-
Fakta-fakta Emas Sungai Eufrat, Tanda Hari Kiamat Sudah Dekat?
-
Usul Ditolak, Suara Dibungkam, Kritik Dilarang, Suporter Manchester United: Satu Kata, Lawan!
Terkini
-
Ketika Makanan Bayi Pun Dikorupsi, KPK: Gizinya Tidak Ada
-
Pemuda di Makassar Lempari Rumah Warga Karena Tolak Beri Sumbangan
-
PSM Makassar Gandeng Salonpas untuk Jaga Performa
-
Link Pendaftaran Sertifikasi Halal Gratis Bagi UMKM Pemprov Sulsel
-
Gubernur Sulsel Bantu Rp10,5 Miliar Pembangunan Infrastruktur Maros