SuaraSulsel.id - Satu orang mahasiswa jadi korban pengeroyokan saat tawuran pecah di Universitas Hasanuddin Makassar. Korban saat ini sedang dirawat di rumah sakit.
Kapolsek Tamalanrea Kompol Andi Alimuddin mengatakan korban tercatat sebagai mahasiswa di Unhas. Peristiwa pengeroyokan terjadi pada Jumat sore, 17 Maret 2023.
"Iya, ada satu mahasiswa yang dilarikan ke rumah sakit kemarin sore karena dikeroyok," ujar Alimuddin, Sabtu, 18 Maret 2023.
Alimuddin mengaku belum tahu pasti motif pengeroyokan tersebut. Saat polisi mendatangi lokasi kejadian, korban sudah dibawa ke rumah sakit.
Korban diketahui bernama Fadel. Ia adalah mahasiswa Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan.
Dalam video yang beredar, korban diinjak dan dipukul oleh sembilan orang tanpa perlawanan. Korban yang tidak berdaya terus dihujani pukulan dan tendangan. Seperti kasus David yang dianiaya Mario Dandy.
"Kami belum memintai keterangan karena korban dalam penanganan perawatan di ICU," ujarnya.
Alimuddin mengatakan kasus tawuran di Universitas Hasanuddin kini diambil alih Polrestabes Makassar. Beberapa mahasiswa bahkan diamankan dan digelandang ke Mapolres.
"Ada beberapa yang sudah diamankan ke Polrestabes. Sebelumnya sudah dimediasi, tapi pecah lagi kemarin," ungkap Alimuddin.
Baca Juga: Storygram Lisa BLACKPINK di Indonesia Viral di TikTok, Ternyata Isinya Begini
Sebelumnya, mahasiswa dari Fakultas Peternakan dan Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan di Universitas Hasanuddin Makassar terlibat saling serang pada Kamis, 16 Maret 2023 lalu. Mereka terlibat bentrok karena terprovokasi saat sedang menonton pertandingan bola.
Akibatnya sejumlah fasilitas kampus hancur. Bentrokan pun kembali terjadi keesokan harinya.
Kepala Bagian Humas Unhas Ahmad Bahar mengaku tidak mendapat laporan soal adanya mahasiswa yang jadi korban karena dikeroyok. Ia juga mengatakan kondisi kedua Fakultas saat ini sudah kondusif.
"Ngga ada (korban). Ngga ada juga laporan ke kami sejauh ini. Ini juga saya lagi di lapangan dan sudah kondusif," ungkap Ahmad.
Ia menambahkan pihak Rektorat sudah memanggil Dekan dari dua fakultas untuk melakukan mediasi antar mahasiswa. Usai kejadian bentrok, mahasiswa juga diminta belajar dari rumah.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Bank Mandiri Resmi Buka Livin Fest 2025 di Makassar, Sinergikan UMKM dan Industri Kreatif
-
GMTD Diserang 'Serakahnomics', Kalla Ditantang Tunjukkan Bukti
-
Dugaan Korupsi Pengadaan Bibit Nanas di Sulsel, Kejati Kejar Dana Rp60 Miliar
-
Kejati Geledah Ruang Kepala BKAD Pemprov Sulsel Dijaga Ketat TNI
-
BREAKING NEWS: Kejati Sulsel Geledah Kantor Dinas Tanaman Pangan