SuaraSulsel.id - Ada-ada saja kelakukan Haerul, warga Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Ia berhasil mengelabui istrinya selama lima tahun mengaku sebagai anggota Polri.
Polisi gadungan ini ditangkap oleh Intelmob Pabaeng-baeng setelah mendapat laporan dari istri pelaku pada Kamis, 23 Februari 2023.
Kasi Humas Polrestabes Makassar AKP Lando mengatakan Haerul mengaku sebagai anggota Brimob. Tujuannya agar disenangi dan ditakuti di keluarga istrinya.
"Dilaporkan langsung oleh istrinya karena curiga. Dia (pelaku) mengaku-ngaku anggota Brimob," ujar Lando.
Haerul bahkan membuat Kartu Tanda Anggota (KTA) Polri yang mirip dengan aslinya. KTP dan SIM miliknya juga tertulis sebagai anggota Polri untuk meyakinkan istrinya.
Istrinya baru sadar setelah lima tahun menikah. Ia curiga sebab ada banyak kejanggalan yang ditemuinya.
"Dia mau bikin takut-takut keluarganya. Ia butuh pengakuan sehingga menyamar jadi anggota Polri (gadungan)," beber Lando.
Haerul diketahui sudah menjalankan aksinya sejak tahun 2018. Namun selama itu, ia mengaku tidak pernah melakukan tindak pidana dengan membawa-bawa nama Brimob.
Istrinya yang curiga dengan gerak-gerik polisi gadungan itu lantas menanyakan ke Mako Brimob Pabaeng-baeng. Ia mencari info soal tempat tugas suaminya.
"Istrinya curiga terhadap gerak-geriknya sebagai anggota Polri, tidak seperti anggota polri pada umumnya. Sehingga ke Mako Brimob untuk menanyakan apakah memang betul suaminya ini bertugas di Brimob Pa'baeng-baeng," kata Lando.
Polisi yang mendapat laporan tersebut langsung memastikan bahwa yang bersangkutan bukan anggota Polri. Petugas lalu menangkap Haerul di daerah Tamalate.
"Kita mengamankan kartu identitas dan satu unit motor sebagai barang bukti," kata Lando.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
-
Negara Tidak Boleh Kalah dari Mafia Pangan, Tegas Mentan Amran
-
Perjalanan Karier Komjen Pol Rudy Heriyanto Adi Nugroho, Calon Kapolri Terkuat?
-
Kisah Tri Brata Rafflesia: Adik Bhayangkara FC Juara Liga 4 Meski dengan Dana Pas-pasan
-
Jaksa Dibekingi TNI-Polri: Penegakan Hukum atau Awal Militerisme?
-
Praktik Aborsi Ilegal di Makassar Terbongkar: ASN Puskesmas dan Mahasiswa Ditangkap
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
- 7 Rekomendasi Sunscreen Terbaik Memutihkan Wajah, Harga Murah Mulai Rp32 Ribuan
Pilihan
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
Terkini
-
Ustaz Yahya Waloni Meninggal Dunia, Ambruk di Mimbar Saat Khutbah Idul Adha
-
Sapi Kurban Presiden Prabowo Disembelih di Masjid 99 Kubah Makassar
-
Menu Sederhana dan Murah di Hari Idul Adha: Hemat Tapi Tetap Lezat!
-
Layanan Transportasi Bus Jamaah Indonesia Jelang Puncak Ibadah Haji Bermasalah
-
Ini Doa-Doa Terbaik Saat Menjalankan Puasa Arafah: Menghapus Dosa & Minta Rezki