Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Kamis, 08 Desember 2022 | 18:00 WIB
ilustrasi sakit kepala (pexel.com/mikael-blomkvist)

SuaraSulsel.id - Pencegahan dan tindakan dini saat sakit kepala menyerang adalah kunci untuk menjaga agar kondisi tetap terkendali.

Sakit kepala adalah kondisi neurologis kompleks yang membuat penderitanya mengalami gejala seperti kepala berputar, nyeri hingga pening.

Berikut 7 cara mengatasi sakit kepala:

1. Beri Kompres Dingin

Baca Juga: 7 Cara Mengatasi Sakit Kepala, Beri Kompres Air Dingin dan Lakukan Pijatan Ringan

Jika pernah mengompres dengan es pada luka atau bantal pemanas pada punggung yang sakit, maka hal yang sama dapat membantu ketika mengalami sakit kepala.

Terapi dingin telah digunakan untuk mengobati sakit kepala selama lebih dari 100 tahun, tetapi hanya ada sedikit penelitian ilmiah yang menunjukkan mengapa terapi dingin dapat membantu meredakan nyeri bagi sebagian orang.

Beberapa teori menyatakan terapi dingin dapat membantu menyempitkan pembuluh darah atau memperlambat sinyal saraf yang terkait dengan nyeri sakit kepala.

2. Cari Tempat Tenang

Sensitif terhadap cahaya dan suara adalah salah satu gejala sakit kepala yang paling umum.

Baca Juga: 4 Cara Alami Mengatasi Sakit Kepala, Bisa Kamu Coba di Rumah

Untuk itu jauhi hal-hal itu yang sebisa mungkin dapat membantu menemukan kelegaan dari rasa sakit dan dapat mengurangi stres.

Berbaringlah dan perhatikan pernapasan. Cobalah mengambil napas dalam dan lambat dari diafragma agar membuatmu lebih rileks.

3. Minum Air Putih

Dehidrasi dapat menyebabkan sakit kepala dan bahkan migrain, tetapi penelitian baru menunjukkan hidrasi dapat mengurangi dan bahkan mencegah sakit kepala.

Dalam studi tersebut, orang yang meminum asupan air harian yang direkomendasikan mengalami sakit kepala yang jarang hingga durasinya lebih singkat.

Jika tidak minum cukup air secara teratur, meningkatkan asupan juga dapat membantu mengurangi rasa sakit kepala dan mencegah serangan berulang.

4. Coba Minum Kafein

Secangkir kopi dapat membantu menghentikan sakit kepala. Banyak obat pereda nyeri yang dijual bebas mengandung kafein karena dapat meningkatkan efek pengobatan.

Pastikan tidak minum terlalu banyak karena minum lebih dari satu cangkir kopi bisa membuat Anda sakit kepala akibat kafein di kemudian hari.

5. Jangan Mengunyah Berlebihan

Orang harus makan untuk bertahan hidup, dan mengunyah adalah bagian penting dari makan.

Namun, penelitian menunjukkan mengunyah berlebihan berkaitan dengan lebih banyak sakit kepala dan bahkan migrain.

Para peneliti berfokus pada mengunyah permen karet untuk penelitian ini dan menemukan bahwa sakit kepala tegang dan migrain lebih sering terjadi pada orang yang sering mengunyah permen karet.

6. Bermeditasi

Hal-hal seperti stres yang ekstrim, perubahan kebiasaan tidur, dan bahkan aktivitas fisik yang berat telah dikaitkan dengan sakit kepala.

Sementara latihan pernapasan dalam dan relaksasi saja mungkin tidak menyembuhkan sakit kepala sepenuhnya, teknik ini telah terbukti menurunkan tingkat stres dan dapat mempersingkat durasi dan keparahan nyeri.

Meditasi teratur dan strategi pengurangan stres juga dapat membantu mencegah migrain berkembang sejak awal.

7. Lakukan pijatan

Pijat mungkin merupakan cara yang baik untuk bersantai dan melatih perawatan diri, tetapi juga dapat membantu meredakan ketegangan dan bahkan mencegah sakit kepala dan migrain.

Satu studi menemukan bahwa 8 dari 10 orang mengalami sakit kepala yang berkurang setengahnya hanya dengan satu perawatan pijat.

Penelitian tentang titik-titik tekanan dan pijat refleksi dalam mengatasi sakit kepala menunjukkan bahwa pijatan pada kaki, tangan, dan daun telinga dapat membantu meredakan nyeri migrain.

Kontributor : Maliana

Load More