SuaraSulsel.id - Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla bertemu dengan Rocky Gerung dalam semua program perbincangan.
Mengutip Terkini.id -- jaringan Suara.com, melalui saluran YouTube, Rocky Gerung bertanya ke Jusuf Kalla. Terkait dukungan untuk Anies Baswedan.
“Ada kecurigaan Jusuf Kalla akan jadi king maker buat Anies Baswedan. Orang baca bahasa tubuh Pak Jusuf Kalla. Seandainya di ujung penentuan keputusan, Pak Jusuf Kalla apa akan mengasuh Anies Baswedan atau akan memanfaatkan suara Golkar? Gampangannya Airlangga apa Anies? Karena Pak Jusuf Kalla punya resources ekonomi dan politik yang besar,” ujar Rocky Gerung, dikutip dari saluran YouTube RGTV Channel ID, Kamis 24 November 2022.
Jusuf Kalla kemudian menjawab bahwa dirinya memang mendukung Anies Baswedan dalam Pemilihan Gubernur DKI tahun 2017.
Baca Juga: Dekat dengan Anies Baswedan dan Airlangga Hartarto, Jusuf Kalla Lebih Pilih Siapa di Pilpres 2024?
Menurutnya, pada saat Pilgub DKI 2017, lawan Anies Baswedan tidak mengerti demokrasi.
“Waktu Anies jadi Gubernur, semua orang tahu saya dukung. Dalam beberapa jam saya telepon Gerindra dan PKS langsung dukung. Tengah malam, saya waktu itu di New York. Saya kadang ketawa aneh juga para Ahoker (pendukung Ahok) yang waktu itu kalah, sampai sekarang masih marah ya? Artinya tidak paham demokrasi,” jawab Jusuf Kalla.
Selain itu, Jusuf Kalla mengaku bahwa dirinya mempunyai hubungan khusus dengan mantan Gubernur DKI Jakarta ini.
“Memang saya dekat dengan semua secara pribadi. Saya dekat dengan Anies, karena dulu saat dia jadi Rektor Universitas Paramadina, saya pembina yayasannya. Tiap Jumat saya makan bersama, kita berdiskusi,” tuturnya.
Namun demikian, Jusuf Kalla menolak jika dianggap hanya dekat dengan Anies Baswedan saja.
Ketua Palang Merah Indonesia (Ketua PMI) ini menerangkan kalau dirinya dekat dengan tokoh politik lainnya.
“Saya Ketua Umum Golkar dari 2004-2009, Airlangga datang minta konsultasi, saya terima. Prabowo ingin ketemu saya, saya ketemu. Saya terima semua,” ucapnya.
Perihal siapa kandidat jagoannya di Pemilihan Presiden 2024, Jusuf Kalla menyatakan akan bersikap objektif.
“Tapi sebagai pribadi saya punya prinsip. Saya memiliki kriteria. Saya punya obyektifitas,” imbuhnya.
Topik lainnya yang dibahas oleh Rocky Gerung dan Jusuf Kalla adalah mengenai relawan Anies Baswedan yang dapat ditemui di seluruh daerah di Indonesia.
“Kalau kita lihat hari-hari ini, Anies merajalela dituntun oleh relawan. Saya dalam sebulan ini, mungkin sudah 30 daerah saya datangi. Orang menganggap Anies harus diasuh oleh relawan,” jelas Rocky Gerung.
Dengan menggunakan relawan, Anies Baswedan diprediksi lambat laun akan mengurangi peran partai politik.
Mendengar ucapan Rocky Gerung, Jusuf Kalla berujar bahwa relawan dan partai politik merupakan dua hal yang penting dan tidak bisa dipisahkan satu sama lain.
“Partai dan relawan sama-sama penting. Karena orang tak bisa jadi Capres tanpa dukungan partai 20 persen kursi DPR, justru relawan kedua. Tapi siapa pun presiden bisa terpilih kalau masyarakat memilih dan itu digerakkan oleh relawan, jadi keduanya penting. Harus sinkron,” pungkas Jusuf Kalla.
Berita Terkait
-
Rocky Gerung Pertanyakan Mengapa Prabowo Puji Jokowi: Semua Paramater Memburuk
-
Rocky Gerung Dukung Aksi Mahasiswa Indonesia Gelap: Demo Cara Tagih Janji Prabowo
-
Anies Baswedan Jauh-Jauh dari Jakarta demi Jadi Pembicara Tarawih UGM, Yang Dicari Malah Jokowi
-
"Pahit di Dalam", Ungkapan Rocky Gerung Soal Pujian Prabowo ke Jokowi
-
Sanjung Jokowi di Ultah Gerindra, Prabowo Cuma Basa-Basi? Ini Kata Rocky Gerung
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Terungkap! Dosen UNM Diduga Cabuli Mahasiswa Sesama Jenis, BEM Cari Korban Lain
-
Kerbau Termahal Asal Toraja Ditetapkan Sebagai Kekayaan Intelektual
-
Parah! Sekprov Sulsel Jadi Korban Pungli Oknum Lurah di Kota Makassar
-
Melalui BRI UMKM Expo 2025, Songket PaSH Sukses Tingkatkan Penjualan Produk
-
Rumah Rp1,4 Miliar Terendam Banjir, Warga Makassar Tuntut Pengembang Ganti Rugi