SuaraSulsel.id - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus menunjukkan komitmennya mendorong pemulihan ekonomi nasional melalui langkah konkret, salah satunya dengan mendorong mereka untuk ‘Go Global’.
Salah satu langkah nyata, yakni mempersembahkan produk-produk UMKM terbaik Indonesia ke mata dunia. Kali ini, UMKM pilihan yang berhasil dikurasi dalam event BRI UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2022 tampil di Bali melalui pameran di The Apurva Kempinski Bali. Acara yang digelar dalam rangkaian KTT G20 2022 tersebut dihadiri oleh berbagai kepala negara. Hal ini juga tak terlepas dari sinergi BRI dengan Kementerian Koperasi & UKM.
Direktur Bisnis Kecil & Menengah BRI Amam Sukriyanto menjelaskan bahwa pameran produk ini ditujukan untuk memperkenalkan keunikan dan local value produk UMKM Indonesia di mata dunia melalui negara-negara yang berpartisipasi dalam G20.
“UMKM tersebut diyakini akan terus berkembang untuk go modern, go digital, go online dan go global,” ujarnya.
Selain itu, UMKM yang telah dikurasi tersebut juga telah menerapkan dan mengikuti prinsip-prinsip ESG (Environment, Social, dan Governance) yang tidak hanya berfokus pada kreativitas dan kualitas, tetapi juga memiliki concern yang tinggi terhadap lingkungan. Upaya para pelaku usaha tersebut diawali dengan memahami masalah-masalah pada era sekarang, dan meresponsnya melalui berbagai strategi, termasuk dalam hal pemberdayaan perempuan, pengelolaan limbah, dan inklusivitas.
Produk UMKM terpilih tersebut berasal dari berbagai kategori produk, diantaranya Home Decor & Craft, Food & Beverage, Accessories & Beauty, Fashion & Wastra, serta dua kategori baru yaitu Healthcare/ Wellness dan Digital Technology.
Melalui ajang ini, BRI bersama-sama dengan pelaku usaha mewujudkan ekosistem UMKM yang kuat dan menghasilkan produk-produk terbaik. Sebagai informasi, UMKM terpilih juga telah melewati kurasi untuk memastikan kualitas produk dari segi material, originalitas produk, standar packaging, value added melalui inovasi, teknik produksi dan dampak sosial.
“Sustainability produk pun menjadi salah satu poin penilaian dalam tahap kurasi ini karena kami berharap produk UMKM harus bertanggung jawab terhadap alam, lingkungan hidup dan aman untuk manusia,” jelas Amam.
Dengan otentisitas, kualitas dan kontinyuitas yang terus terjaga, diharapkan produk UMKM Indonesia dapat memenangkan persaingan global yang semakin ketat serta mampu menopang perekonomian nasional dimasa mendatang.
Baca Juga: Pertapreneur Aggregator Dinilai Datangkan Banyak Keuntungan Bagi UMKM
Diketahui, animo UMKM untuk mengikuti BRI UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR yang keempat di tahun ini meningkat atau lebih tinggi. Terdapat 1.189 UMKM binaan BRI serta 128 UMKM terpilih yang berasal dari komunitas dan Lembaga. Mereka berasal dari 196 kota dan kabupaten dari 34 provinsi di Indonesia.
Berita Terkait
-
UMKM Menyumbangkan 2,5 Miliar Dolar AS Buat Pertumbuhan Ekonomi
-
DPP BMI Gagas Desa Mandiri Produk Unggulan Go Global di B20 Bali
-
Taisei Marukawa Bongkar Sifat Asli Kiper PSIS Semarang Wahyu Tri Nugroho
-
Alasan Kenapa Taisei Marukawa Cocok dengan Sepakbola Indonesia
-
Gerbong Pecinta Sandiuno Dorong IRT Tingkatkan Ekonomi Keluarga Lewat Pelatihan Kuliner
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Pelajar SMA di Kota Makassar Tewas Kena Tembak
-
'Sudah Lama Saya Marah!', Profesor Unhas Bongkar Sejarah Lahan di Tanjung Bunga
-
Bank Mandiri Resmi Buka Livin Fest 2025 di Makassar, Sinergikan UMKM dan Industri Kreatif
-
GMTD Diserang 'Serakahnomics', Kalla Ditantang Tunjukkan Bukti
-
Dugaan Korupsi Pengadaan Bibit Nanas di Sulsel, Kejati Kejar Dana Rp60 Miliar