SuaraSulsel.id - Dinas Pemberdayaan Perempuan Anak dan Masyarakat Desa (DP3AMD) Kota Ambon mendata kekerasan anak di Ibu Kota Provinsi Maluku itu didominasi oleh kasus rudapaksa atau persetubuhan.
"Hingga periode Agustus 2022 terdata sebanyak 24 kasus setubuh anak di bawah umur, sementara selama 2021 terdata 34 kasus," kata Kepala DP3AMD Kota Ambon Megy Lekatompessy di Ambon, Kamis 20 Oktober 2022.
Ia mengatakan, data kekerasan anak diantaranya kekerasan terhadap anak 17 kasus, pencabulan 15, penelantaran anak empat kasus, Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dua kasus, ITE, bully dan penganiayaan satu kasus.
Kasus kekerasan anak hingga Agustus 2022 mencapai 66 kasus. Sedangkan total kasus di tahun 2021 sebanyak 90 kasus, dengan kasus yang menonjol yakni setubuh anak.
Ia mengakui, ironisnya kasus-kasus kekerasan yang dialami anak justru terjadi di rumah sendiri, lembaga pendidikan, dan lingkungan sekitarnya.
Kebanyakan pelakunya juga adalah orang yang seharusnya melindungi anak seperti orang tua kandung, paman, bapak atau ibu tiri, paman, tetangga dan lainnya.
Dimana katanya, sebagian orang dewasa memiliki konsep bahwa anak adalah hak milik, sehingga muncul kecenderungan untuk terjadi perlakuan yang sewenang-wenang termasuk mendapat pukulan, hujatan ataupun bentuk kekerasan lainnya.
"Dari banyaknya kasus kekerasan terhadap anak yang dilaporkan menunjukkan bahwa keluarga, sekolah masyarakat belum mampu memberikan perlindungan yang memadai terhadap anak," katanya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
Terkini
-
Fatmawati Rusdi Pimpin Aksi Jumat Berkah Pasca Kebakaran Gedung DPRD Sulsel
-
Anggota DPRD Wakatobi Jadi Tersangka Pembunuhan Anak Tahun 2014
-
Persita vs PSM Dihantui Krisis Pemain, Akurasi Serangan Jadi Kunci Kemenangan?
-
PSM Makassar Pulihkan Kondisi Pemain
-
Dari Parepare ke Sengkang, Jejak Korupsi Analis Bank Pemerintah Terendus