SuaraSulsel.id - Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Kotamobagu, Provinsi Sulawesi Utara, Jamaludin Lamato menyatakan, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW akan semakin membentuk karakter religius para siswa di Kotamobagu.
"Para siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI) Baitul Makmur Kotamobagu diharapkan membentuk karakter religius siswa dengan menerapkan sifat Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan," katanya dalam pernyataan di Manado, Ahad 9 Oktober 2022.
Kepala Kantor Kemenag Jamaluddin Lamato hadir pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar MI Baitul Makmur Kotamobagu di Masjid Raya Agung Baitul Makmur.
Jamaludin Lamato didampingi oleh Kasi Pendis Kemenag Kotamobagu Ratna Potabuga, pengawas madrasah Nasipan dan Umarudin H Dilapanga, Kepala MI Baitul Makmur, Kamad dan Arkam Lahiya selaku Koordinator Kurikulum dan Kesiswaan.
Selain itu pengurus komite dalam keluarga yang diwakili oleh Sekretaris. Sumirat Pondabo, di mana rangkaian acara diawali dengan shalat dhuha bersama yang dipimpin oleh Ustad Ilham Muzaffar Lobud.
Peringatan itu mengangkat tema “Meneladani akhlak Rasulullah SAW Sebagai Bekal Membangun Pribadi yang Unggul, Terbina Dalam Akhlakul Karimah, Terdepan Dalam Prestasi".
Ketua Persatuan Guru Nadhlatul Ulama (Pergunu) Cabang Kota Kotamobagu Muhammad Subhan mengatakan semua makhluk Allah SWT yang luar biasa banyaknya, dari golongan malaikat, jin, makhluk yang ada di alam semesta, yang mendapatkan posisi paling mulia adalah manusia.
"Di antara manusia yang mulia yaitu adalah Baginda Rasulullah Muhammad SAW,” katanya.
Di hadapan ratusan pelajar Madrasah Ibtidaiyah Baitul Makmur Kotamobagu, ia mengatakan sebagai bentuk kecintaan pada Nabi Muhammad ialah jangan membiarkan ruang sekecil apapun dalam tarikan dan hembusan nafas selain bershalawat kepada nabi.
“Syukur Alhamdulillah kegiatan ini berjalan dengan lancar tanpa adanya kendala, semua ini tidak luput dari kerja sama para guru-guru yang terlibat langsung sebagai panitia acara, anak-anak terlihat antusias dalam mengikuti kegiatan ini,” katanya.
Tujuan dari kegiatan ini, katanya, tidak lain untuk menanamkan rasa cinta anak-anak kepada Nabi Muhammad SAW, mengenali sosok yang membawa dari zaman gelap menuju jaman yang terang benderang. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Begini Cara FEB Unhas Dorong Pelaku UMKM Maros Lebih Adaptif dan Tahan Banting
-
5 Ide Liburan Keluarga Anti Bosan Dekat Makassar Sambut Akhir Tahun
-
WNA Asal Filipina Menyamar Sebagai Warga Negara Indonesia di Palu
-
Pelindo Regional 4 Siap Hadapi Lonjakan Arus Penumpang, Kapal, dan Barang
-
Hutan Lindung Tombolopao Gowa Gundul Diduga Akibat Ilegal Logging