SuaraSulsel.id - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo melakukan upaya pencegahan sengketa tahapan Pemilihan umum (Pemilu) Serentak 2024, dengan menggelar rapat koordinasi.
"Kami mengundang bawaslu provinsi dalam rangka memberi penguatan, juga KPU kabupaten selaku penyelenggara dan partai politik untuk ikut serta dalam rapat koordinasi ini," kata Komisioner Bawaslu Gorontalo Utara Divisi Penindakan, Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Jefrian Akutu, di Gorontalo, Sabtu 8 Oktober 2022.
Ia mengatakan, sangat penting untuk menyamakan persepsi antara penyelenggara KPU dan parpol dalam rangka tahapan pendaftaran dan verifikasi calon peserta Pemilu 2024.
Tujuannya agar tahapan tersebut dapat dilakukan atau diikuti dengan baik oleh partai politik sesuai dengan regulasi yang ada.
Baca Juga: Ponsel Ketua Bawaslu Tabanan Dibajak, Ketut Narta : Saya Klik, Data Dan Kontak Hilang
Paling khusus, kata dia lagi, sebagai bentuk pencegahan yang dilakukan bawaslu, terhadap potensi sengketa yang berpeluang terjadi di tahapan itu.
"Tentu harapan kita semua, sengketa tidak akan terjadi," katanya pula.
Komisioner Bawaslu Provinsi Gorontalo Koordinator Divisi Hukum dan Penyelesaian Sengketa Ahmad Abdullah memberi penguatan pada kegiatan tersebut.
Ia berharap, sengketa dalam tahapan pemilu dapat dicegah. "Jika masih dapat diselesaikan, maka upaya mencegah sangat lebih baik," katanya.
Diharapkan agar sampai pada akhirnya atau Februari 2024, seluruh tahapan pemilu dapat berujung dengan baik, katanya lagi.
Baca Juga: Melalui Sidang, Bawaslu Jabar Sebut KPU Purwakarta Langgar Administrasi Karena Ini
Dalam catatan pihaknya, kata Ahmad pula, kabupaten tersebut tergolong hampir terbanyak di Indonesia, yang mengajukan permohonan sengketa pada pemilu sebelumnya.
Terdapat sebanyak 3 permohonan, meski ketiganya tidak dapat diregister. "Namun kami menilai baik, sebagai bentuk kritis," katanya pula.
Selain itu, ujar dia, juga menjadi pembelajaran dalam politik dan demokrasi karena semua harus jelas.
"Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini, sebagai bentuk upaya bersama untuk mewujudkan pelaksanaan pemilu aman, lancar dan tertib," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
KPU Barito Utara Disebut Main Mata karena Acuhkan Perintah Bawaslu
-
Sidang DKPP, Pimpinan KPU Barito Utara Disebut Langgar Etik karena Acuhkan Rekomendasi Bawaslu
-
Diduga Langgar Kode Etik di Pilkada, KPU-Bawaslu Maybrat Dilaporkan ke DKPP
-
Di Depan Hakim MK, Bawaslu Sumut Klaim Sudah Lakukan Pencegahan Banjir di Wilayah Rawan Bencana
-
Bantah Bagikan Uang Demi Menangkan Cabup-Cawabup, Ketua Bawaslu Belitung Timur di MK: Saya Berani Disumpah
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Kondisi Terkini Mira Hayati di Rumah Tahanan Kelas I Makassar
-
Andalan Hati Cetak Lima Sejarah Baru di Pilgub Sulsel 2024
-
BRI Komitmen Membantu UMKM untuk Ekspor dalam Skala Kecil hingga Menengah
-
BREAKING NEWS: Stadion Sudiang Makassar Batal Dibangun Tahun Ini
-
Bupati Terpilih Tana Toraja Terjang Banjir Maros: "Olahraga Sebelum Pelantikan"