SuaraSulsel.id - Polisi telah menangkap dua orang tersangka berinisial SK dan SS. Pelaku pencurian peralatan pemancar transmitter milik Polri yang terletak di Site Bungkutoko, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, pada Selasa (20/9/2022) sekitar pukul 16.00 Wita.
Berdasarkan bukti permulaan yang cukup, kedua tersangka patut diduga telah melakukan tindak pidana pencurian sebagaimana dimaksud dalam pasal 363 KUHP, terhadap barang-barang milik Polri yang terletak di Pemancar Transmitter HT Polri Site Bungkutoko Kendari.
"Tim langsung melakukan penyelidikan ke TKP dan sekitar TKP dan akhirnya menemukan ciri-ciri pelaku. Sehingga tim mengarahkan penyelidikan ke dalam Kota Kendari dan berhasil melakukan penangkapan terhadap tersangka SK di Jalan Buburanda dan tersangka SS di Jalan Garuda," ungkap Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP Fitrayadi.
Fitriyadi menjelaskan, awalnya, pada hari Selasa tanggal 20 September 2022 sekitar pukul 06.00 Wita, Kasubsitek Info Seksi Teknologi Informatika Polresta Kendari mendapatkan informasi dari salah satu anggota Polair Polda Sultra.
"Bahwa di pemancar transmitter HT Polri yang terletak di Site Bungkutoko Kendari telah terjadi pencurian beberapa peralatan pemancar. Sehingga seketika Kasubsitek Info Seksi Teknologi Informatika Polresta Kendari pergi ke lokasi untuk melakukan pengecekan atas laporan itu, dan ternyata benar adanya," jelasnya.
Diketahui barang-barang yang hilang adalah satu buah stabilizer 5KVE, empat buah baterai ME Back Up Repeater 12 V/100 Ah, enam batang besi arde jenis tembaga, tiga puluh meter kawat tembaga, empat puluh meter kabel grounding, dan lima puluh meter kabel listrik.
"Total kerugian kurang lebih Rp50 juta," terangnya.
Menurut keterangan kedua pelaku SK dan SS kepada polisi, barang bukti tersebut telah dibakar oleh kedua pelaku dan disisakan tinggal tembaganya, akan dijual ke pembeli besi tua. Namun belum sempat dijual, keduanya langsung ditangkap.
"Tersangka SK untuk membayar utang, sementara tersangka SS untuk membiayai anaknya sekolah di pesantren," terangnya.
Baca Juga: Polri Belum Juga Sidangkan Brigjen Hendra Kurniawan Jadi Sorotan Kompolnas
Sementara itu, barang bukti yang berhasil diamankan dari pelaku yakni satu gunting besi, satu tang, satu box pisau cutter, 1 buah parang, satu buah kunci inggris, satu besi pencungkil, dan 48 kg besi tembaga.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, kedua tersangka terancam hukuman 8 tahun penjara dengan perkara tindak pidana pencurian.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Ini Daftar Daerah di Sulsel dengan Tingkat Kehamilan Anak Tertinggi
-
Kejaksaan Periksa Anak Buah Tito Karnavian: Dugaan Korupsi Bibit Nanas Rp60 Miliar
-
Ledakan Guncang Kafe di Makassar, Ini Dugaan Awal
-
Jeritan Ibu-Ibu Korban Banjir Minta Cangkul dan Sekop ke Jusuf Kalla
-
Stadion Untia Makassar Jadi Proyek Strategis Tahun 2026