Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Senin, 19 September 2022 | 06:30 WIB
Lorong wisata di Kota Makassar jadi daya tarik baru di tengah pandemi Covid-19. Pemkot Makassar akan membuat seribu lorong wisata untuk memulihkan ekonomi warga [SuaraSulsel.id/Istimewa]

SuaraSulsel.id - Pemerintah Kota Makassar menyiapkan pelatihan keterampilan. Untuk kalangan anak lorong. Guna mengembangkan kreativitas mereka.

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengatakan, semua pemuda Kota Makassar bisa ikut ambil bagian. Dalam mengembangkan diri dengan mengikuti pelatihan keterampilan.

"Kami mempunyai program lorong wisata dan kami targetkan 5.000 lorong wisata di Makassar mengikuti pelatihan keterampilan. Ini peluang meningkatkan kesejahteraan dan kami akan menyiapkan pelatihannya," ujarnya, Minggu 18 September 2022.

Ia mengatakan penyiapan pelatihan keterampilan adalah bagian dari program pengembangan ekonomi masyarakat. Dengan memanfaatkan semua potensi terdekat dalam kehidupan masyarakat.

Baca Juga: 7 Pelaku Pembusuran Suporter PSM Makassar Ditangkap di Wilayah Antang Kecamatan Manggala

Dia menerangkan program lorong wisata nantinya akan mengubah UMKM di 5.000 lorong wisata menjadi startup lorong.

Menurut dia, pemuda Kota Makassar sangat berbakat dan harus mengambil kesempatan berkolaborasi dengan pemerintah. Khususnya terkait digitalisasi UMKM.

"Saya mengajak semua pemuda di sini (Kota Makassar) untuk menjadi UMKM startup lorong," katanya.

Sementara itu Pendiri Octopus Hamis Daud mengungkapkan anak muda harus lebih berani menjelajahi sesuatu secara digitalisasi.

Pemilik startup pengelolaan sampah laut ini berharap potensi anak muda Makassar bisa membawa Indonesia bagian timur lebih maju dan menciptakan talenta digital yang mumpuni.

Baca Juga: Yakob Sayuri, Pemain Asal Papua Dipanggil Pelatih Shin Tae Yong

"Harus mengedepankan kepedulian terhadap suatu masalah yang ada. Biasanya dari situ kita punya ide. Zaman sekarang, digitalisasi merupakan kunci untuk tidak tergerus oleh zaman," ucapnya. (Antara)

Load More