SuaraSulsel.id - Kedutaan Besar RI di Papua Nugini (PNG) meminta pemerintah negara yang bertetangga dengan Provinsi Papua ini memberikan akses seluas-luasnya. Untuk bertemu 13 nelayan yang ditangkap tentara Papua Nugini (PNGDF).
Dubes RI di PNG Andriana Supandi kepada Antara di Jayapura, Minggu 28 Agustus 2022 mengatakan pihaknya telah mengirim surat resmi untuk meminta diberikannya akses kepada 13 nelayan asal Merauke yang ditangkap saat menangkap ikan di perairan PNG.
Informasi yang diterima ke 13 nelayan itu saat ini dalam perjalanan dari Daru (wilayah PNG yang berbatasan dengan Merauke), menuju Port Moresby.
"Sesaat setelah ditangkap, para nelayan tidak dibawa ke darat hingga akhirnya pemerintah PNG memerintahkan agar kapal beserta nelayan dibawa ke Moresby," kata Dubes Andriana.
Diakui, belum diketahui kapan kapal para nelayan itu tiba karena dari laporan yang diterima saat ini cuaca di perairan PNG tidak bersahabat.
Setibanya kapal beserta 13 abk di Port Moresby maka pihaknya akan langsung melakukan pendampingan dan memberikan bantuan yang dibutuhkan, termasuk membantu memberikan akses agar bisa berkomunikasi dengan keluarga di Merauke.
"Kedubes masih menunggu informasi lanjut dari pemerintah PNG," kata Dubes Andriana.
13 Nelayan yang merupakan kapal motor nelayan Arsyla 77 yaitu Sarif Casiman (32 th/nahkoda), Riki Heni Setiawan (38 th), Farid Sasole (32) Feli Puswaskor (22), Joni (46), Ceno Jelafui (28), Rohman (43), Joni (51), Amin Nurul Mustofa (21), Nuriadi (42), Beni Wasel (26), Fernando Tuwok (22), dan Laode Darsan (40 th) (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
Media Vietnam Akui Nguyen Cong Phuong Cs Pakai Tekel Keras dan Cara Licik
-
Satu Kata Erick Thohir Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Juara Piala AFF
-
Pengobat Luka! Koreografi Keren La Grande di Final Piala AFF U-23 2025
-
8 HP Murah RAM Besar dan Chipset Gahar, Rp1 Jutaan dapat RAM 8 GB
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas 50 Jutaan: Murah Berkualitas, Harga Tinggi Jika Dijual Kembali
Terkini
-
Dari Makassar ke GBK: Kisah Keluarga Kiper Timnas U-23 yang Penuh Dukungan
-
Siswa SD di Tana Toraja Dibully Kakak Kelas Hingga Takut Sekolah
-
Pelatihan Ekspor 2025, BRI: Dorong Pelaku UMKM untuk Pahami Langkah Memulai Ekspor secara Mandiri
-
Berhasil Turunkan Angka Stunting, Pemprov Sulsel Raih Penghargaan Quick Wins
-
Mantan Ketua KONI Makassar Dituntut 6 Tahun Penjara