SuaraSulsel.id - Perahu tradisional Sandeq asal Sulawesi Barat akan berlayar menuju Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara pada 9 September 2022. Akan menyinggahi dua pulau yang terdapat di Selat Makassar, yakni Pulau Ambo dan Pulau Salissingan.
"Rute perahu tradisional Sandeq Sulbar yang akan berlayar menuju Ibu Kota negara (IKN) di Pulau Kalimantan akan singgah pada dua pulau, yakni Pulau Ambo dan Pulau Salissingan," kata Ketua Pelaksana Festival Sandeq Sulbar, Muhammad Ali Chandra yang juga pelaksana tugas Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sulbar, Ahad 28 Agustus 2022.
Ia mengatakan kedua pulau tersebut masih merupakan wilayah Sulbar karena berada di wilayah kepulauan Kecamatan Balabalakang Kabupaten Mamuju yang dihuni 3.000 jiwa penduduknya.
"Kedua pulau itu akan menjadi tempat beristirahat dan transit perahu sandeq. Selanjutnya meneruskan perjalanannya ke IKN dari wilayah Sulbar," katanya.
Menurut dia, sebelum menuju IKN perahu Sandeq Sulbar mulai berlayar dari Tanjung Silopo, Kabupaten Polewali Mandar menuju Pantai Banggae dan Pantai Deking di Kabupaten Majene hingga menuju pantai Kota Mamuju, yang jaraknya sejauh 170 kilometer.
"Perjalanan perahu sandeq akan dikawal oleh TNI untuk menjaga keselamatan para 'passandeq' atau orang yang mengemudikan perahu tradisional tersebut," kata Muhammad Ali Chandra.
Penjabat Gubernur Sulawesi Barat Akmal Malik mengatakan pelaksanaan Festival Sandeq Sulbar menelan anggaran Rp4,7 miliar dari pihak sponsor dan dukungan swasta, dan anggaran yang dibutuhkan tersebut tidak berasal dari APBD Sulbar.
Ia menyampaikan telah disepakati bersama Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainuddin Amali bahwa Festival Perahu Tradisional Sandeq di Sulbar, digelar bersama dengan peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) yang jatuh setiap 9 September.
Menurut dia Festival Sandeq untuk menyampaikan pesan kepada seluruh masyarakat Indonesia bahwa melalui budaya sandeq, Pemprov Sulbar memberikan dukungan pembangunan IKN.
Baca Juga: Investasi ke Pelabuhan di PPU Disebut Berkembang, Berkat Keberadaan IKN?
"Sebanyak 34 perahu Sandeq akan berlayar ke Pulau Kalimantan sebagai tanda atau simbol yang dibungkus dalam budaya Sulbar, bahwa 34 provinsi di Indonesia siap memberikan dukungan percepatan pembangunan IKN," kata Akmal Malik. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Mobil Terbaik untuk Lansia: Fitur Canggih, Keamanan dan Kenyamanan Optimal
- 10 Mobil Mini Bekas 50 Jutaan untuk Anak Muda, Sporty dan Mudah Dikendarai
- 5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah yang Cocok untuk Multitasking dan Berbagai Kebutuhan
- 6 Motor Paling Nyaman untuk Boncengan, Cocok buat Jalan Jauh Maupun Harian
- Jesus Casas dan Timur Kapadze Terancam Didepak dari Bursa Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
OJK Lapor Bunga Kredit Perbankan Sudah Turun, Cek Rinciannya
-
Profil PT Abadi Lestari Indonesia (RLCO): Saham IPO, Keuangan, dan Prospek Bisnis
-
Profil Hans Patuwo, CEO Baru GOTO Pengganti Patrick Walujo
-
Potret Victor Hartono Bos Como 1907 Bawa 52 Orang ke Italia Nonton Juventus
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
Terkini
-
Kelapa Seukuran Kepalan Tangan Jadi Potensi Indikasi Geografis Dilindungi
-
Mengapa Warga Lebih Percaya Damkar daripada Polisi? Yusril Ihza Angkat Bicara Soal Fenomena Ini
-
Cara Menurunkan Berat Badan Dengan Buah dan Sayur
-
Sertifikat Halal Seumur Hidup Terancam Kembali Jadi 2 Tahun?
-
Penyerang PSM Alex Tanque Sedang 'Mendidih' Jelang Duel Kontra Persis