SuaraSulsel.id - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka marah mendengar oknum Paspampres memukul seorang sopir truk di sekitar Stadion Manahan. Peristiwa disebutkan terjadi pada Selasa 9 Agustus 2022.
Mengutip Suara.com, peristiwa ini viral di media sosial. Netizen meminta pelaku diberi sanksi.
Dalam video yang diunggah kanal Youtube Berita Surakarta, Gibran pun terlihat sangat marah saat bertemu oknum Paspamres yang mengaku sebagai pelaku.
Gibran mendekati Anggota Paspampres tersebut dan menarik paksa masker yang dikenakan. Sehingga masker terlepas dan wajah Paspampres bernama Hari Misbah terlihat jelas.
Hari Misbah meminta maaf atas kejadian yang viral di media sosial tersebut.
Dalam video itu, awalnya Hari Misbah hendak mengucapkan permintaan maaf di depan awak media usai bertemu Gibran Rakabuming.
Namun mendadak putra sulung Presiden Jokowi itu menarik masker oknum Paspampres hingga putus sebelum memberikan klarifikasi.
"Siap, saya mengakui saya salah. Saya minta maaf atas kesalahan saya dan tidak akan mengulanginya kesalahan saya," terang Misbah, Jumat (12/8/2022).
"Saya minta maaf juga kepada bapak yang saya pukul dan keluarganya, mohon maaf. Karena perbuatan saya mungkin menyakiti hati dan keluarganya. Kepada warga Solo, saya juga minta maaf," tandasnya.
Baca Juga: Viral, Alasan Walikota Solo Gibran Rakabuming Murka dan Tarik Masker Paspampres Hingga Putus
Misbah menceritakan kejadiannya hingga terjadi tindakan pemukulan. Saat berada di lampu merah kawasan Manahan. Mau ke daerah Sumber dari arah timur.
Saat itu posisi sudah lampu merah dan masih memaksakan untuk maju, terus dari depan mobil sudah nutup. Akhirnya kena bagian belakang truk, sedangkan mobil ditumpangi anggota Paspampres pecah bagian kaca.
"Saat kejadian tidak sedang mengawal tapi sendiri. Pakai mobil rental dan pakai sopir," kata dia.
Misbah mengakui saat kejadian kemarin tidak dalam keadaan urgen atau penting.
"Siap, tidak ada. Ini murni kesalahan saya," ungkapnya.
Ketika ditanya kenapa melakukan pemukulan, Misbah mengaku khilaf dan salah. Untuk Surat Izin Mengemudi (SIM) korban yang diambil, nanti dari rental biar berkomunikasi.
"Kalau mukul saya mengaku salah dan khilaf. SIM sudah dikembalikan kepada bapaknya," sambungnya.
Misbah pun bertemu dengan sopir truk korban pemukulan. SIM sudah dikembalikan tadi, untuk kerusakan akan diperbaiki dengan asuransi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kata-kata Miliano Jonathans Tolak Timnas Indonesia
- Miliano Jonathans: Hati Saya Hancur
- Dari Premier League Bersama Crystal Palace Kini Main Tarkam: Nasib Pilu Jairo Riedewald
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Dicari para Karyawan! Inilah Daftar Mobil Matic Bekas di Bawah 60 Juta yang Anti Rewel Buat Harian
Pilihan
-
Danantara Tunjuk Bupati Gagal jadi Komisaris Utama Perusahaan BUMN
-
Emas Antam Naik Tipis, Hari Ini Dibanderol Rp 1.897.000 per Gram
-
Viral! Ekspresi Patrick Kluivert Saat Kibarkan Bendera Merah Putih di HUT RI-80, STY Bisa Kaya Gitu?
-
Tampak Dicampakkan Prabowo! "IKN Lanjut Apa Engga?" Tanya Basuki Hadimuljono
-
Tahun Depan Prabowo Mesti Bayar Bunga Utang Jatuh Tempo Rp600 Triliun
Terkini
-
Hadiah Beasiswa dan Liburan ke Bali untuk Paskibraka Makassar
-
8 Rumah Terbakar di Makassar
-
Bukan Sekadar Seremoni, Andi Sudirman Luncurkan Seaplane hingga Bus Trans Sulsel di HUT RI
-
Upacara HUT ke-80 RI di Sulsel Berlangsung Khidmat, Paskibra Tuntaskan Tugas
-
65 Pendaki Gunung Bawakaraeng Dievakuasi, 1 Nyawa Melayang