Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Selasa, 09 Agustus 2022 | 14:41 WIB
Foto Kimberly dan almarhum ibunya, Citra Fadhilah [SuaraSulsel.id/Dokumentasi Nunung Misran]

SuaraSulsel.id - Kelulusan merupakan peristiwa sangat penting bagi setiap mahasiswa. Semua mahasiswa pasti menantikan hari wisuda. Setelah berjuang menyelesaikan perkuliahan selama bertahun-tahun.

Peristiwa tersebut juga menjadi hal membanggakan bagi keluarga. Mereka lah orang yang paling berbangga hati ketika anak mendapatkan gelar sarjana.

Namun apa jadinya bila orang yang sangat berarti dalam hidup pergi untuk selama-lamanya. Menjelang hari wisuda.

Kisah pilu dialami Kimberly Batari Fadila Raza. Bayi berusia lima bulan di Kota Palopo, Sulawesi Selatan.

Baca Juga: Viral Pria Pamer Punya Harta tapi Bingung Masih Suka Ngeluh, Endingnya Bikin Warganet Syok

Kisahnya bikin nyesek hingga viral di media sosial.

Momen wisuda di Universitas Andi Djemma Palopo yang awalnya riuh berubah menjadi haru seketika, Senin, 8 Agustus 2022.

Bagaimana tidak. Kimberly yang masih bayi harus menggantikan ibunya, Citra Fadhilah di acara wisuda.

Citra diketahui meninggal dunia usai melahirkan Kimberly pada bulan Februari 2022. Dia masih sempat melakukan ujian tutup sebelum meregang nyawa.

Sementara, ayah Kimberly, Reza harus mendekam di tahanan Polres Soppeng. Karena kasus kecelakaan lalu lintas.

Baca Juga: Lakukan Pemotretan Merek Mewah dengan Barang Seadanya, Lelaki ini Viral

Sedianya, Citra dan Reza juga dijadwalkan mengikuti prosesi wisuda itu. Namun takdir berkata lain.

Humas Universitas Andi Djemma Palopo Nunung Misran membenarkan hal tersebut. Kata Nunung, suasana haru kali ini mengiringi prosesi wisuda di Universitas Andi Djemma.

"Iya, idealnya kemarin merupakan hari bahagia kedua orang tuanya tapi Allah berkehendak lain," kata Nunung, Selasa, 9 Agustus 2022.

Nunung mengatakan pihak keluarga sebelumnya sudah memohon ke Polres Soppeng agar ayah Kimberly bisa menggantikan almarhumah mengikuti prosesi wisuda. Polisi bisa mendampingi.

Apalagi Reza juga masuk dalam daftar peserta wisuda. Sayangnya, permintaan itu ditolak.

"Ayahnya tidak bisa karena tidak mendapat izin untuk mewakili almarhumah. Sesak ya, Allah," ujar Nunung.

Dalam video yang beredar di media sosial, Kimberly digendong oleh neneknya saat nama Citra dipanggil ke atas panggung. Untuk pemindahan tali toga oleh Rektor.

Tak sedikit para hadirin yang menangis melihat momen itu. Sang Rektor, Annas Bojeng bahkan menitikkan air mata.

Kontributor : Lorensia Clara Tambing

Load More