SuaraSulsel.id - Bayi berusia satu tahun lebih di Jeneponto, Sulawesi Selatan, diduga jadi korban pemerkosaan. Kasus ini diketahui setelah ibu korban, RA mendapati kemaluan anaknya seperti robek.
Kepala UPT P2TP2A Pemprov Sulsel Meysie Papayungan mengatakan, korban berusia satu tahun tujuh bulan. Saat itu, ia dititipkan oleh ibunya ke neneknya pekan lalu.
Ibu korban baru mengetahui kejadiaan itu setelah keesokan harinya. Korban rewel dan terus menangis.
"Ini susah karena anak bayi. Diperbanyak dulu informasi dari keluarga yang urus sambil menunggu kepastian hukum," ujar Meysie, Senin, 18 Juli 2022.
Meysie mengatakan kasus ini dalam pendampingan DPPPA Pemprov Sulsel. Sementara polisi sedang melakukan penyelidikan.
"Masih menunggu penyelidikan dari polisi. Jadi ini masih dugaan. Kita harap polisi juga mengungkap ini kasus sama dengan kasus (pelecehan) sebelumnya," ungkapnya.
Sebelumnya, kabar pelecehan terhadap bayi ini diunggah oleh salah satu akun di facebook, Amirawati. Ia meminta agar kasus tersebut diviralkan.
Ibu korban RA disebut menitipkan anaknya ke rumah orang tuanya di Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto. Ia sempat terpisah dengan anaknya selama satu malam karena sedang berziarah.
Keesokan harinya ia menjemput anak tersebut. Namun, korban menangis dan terus merengek.
Baca Juga: Kreatif, Wanita Ini Suapi Anak yang Alami GTM lewat Botol
Sesampai di rumah, ia melihat korban membuka popoknya sendiri. Saat itulah ibu korban kaget melihat kemaluan anaknya seperti mengalami luka robek.
Kasus ini sendiri sudah dilaporkan ke polisi. Kasatreskrim Polres Jeneponto Aiptu Nasruddin mengaku masih menunggu hasil visum terduga korban.
Polisi saat ini belum bisa berkomentar banyak. Apalagi pelapor meminta agar kasus ini tidak diekspos ke media.
"Sudah ada laporan tapi belum ada keluar hasil visumnya. Ini juga susah karena orang tuanya marah-marah, ada media yang angkat pertama, itu dia mau laporkan. Jadi kalau sudah ada hasil visumnya baru kita tahu ini korban pelecehan atau bukan," kata Nasruddin saat dikonfirmasi.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
-
Kaleng Biskuit Jadi Biang Kerok: Aksi Heroik Damkar Selamatkan Balita di Garut!
-
5 Cara Mencegah Bayi Dicium Orang Lain saat Kumpul Lebaran, Waspada Bahayanya
-
Ajak Balita Mudik Lebaran Pakai Motor, Dokter Ingatkan Cara Gendong!
-
Gubernur Pramono Anung Melayat Balita Korban Banjir Jakarta yang Terbawa Arus Saat Dievakuasi
-
Kondisi Terlentang di Dekat Rumah Neneknya, Begini Kronologi Penemuan Mayat Balita Korban Banjir di Tebet
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Murah Memori Jumbo Terbaru April 2025, Mulai Rp 2 Jutaan
-
AFC Sempat Ragu Posting Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia, Ini Penyebabnya
-
Bennix Ngakak, RI Tak Punya Duta Besar di AS karena Rosan Roeslani Pindah ke Danantara
-
Drawing Grup Piala Dunia U-17 2025: Timnas Indonesia U-17 Bertemu Brasil hingga Ghana?
-
Polresta Solo Apresiasi Masyarakat Manfaatkan Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor
Terkini
-
Preman Pelabuhan Makassar Ditangkap Polisi
-
Ngaku Janda Padahal Suami Merantau: Rumah IRT di Jeneponto Digeruduk Massa
-
Cuti Lebaran Usai! ASN Sulsel Wajib Ngantor Besok, Nekat Libur? Ini Sanksinya!
-
Balap Perahu Hias dan Lebaran Ketupat: Dua Tradisi Unik di Gorontalo dan Mataram
-
Gelap Ruang Jiwa: Bisnis Aksesori Binaan BRI yang Ekspansi Global Lewat BRI UMKM EXPO(RT) 2025