Kasi Transportasi Daker Makkah Asep Subhana menambahkan, untuk memudahkan jemaah mengenali, setiap bus dipasang stiker dengan desain dan warna yang berbeda-beda. Stiker itu berisi informasi rute, nomor rute, dan warna rute.
Stiker rute Mahbas Jin - Bab Ali berwarna putih dengan nomor 1. Rute Syisyah - Syib Amir warna biru dengan nomor 2. Rute Raudhah - Syib Amir stiker warna hijau dengan nomor 3. Rute Jarwal - Syib Amir warna hitam dengan nomor 4. Dan, rute Misfalah - Jiad, stiker warna coklat dengan nomor 5.
"Format stiker ini dibuat untuk memudahkan jemaah. Jika ada jemaah yang tidak bisa membaca tulisan rute, bisa mengingat nomor atau warna," terang Asep.
"Setiap jemaah juga dibekali kartu yang sama dengan stiker bus salawatnya," sambungnya.
Meski jumlah bus shalawat yang disediakan sudah cukup banyak, untuk menghindari penumpukan penumpang, Asep mengimbau jemaah untuk dapat datang lebih dini bila ingin salat fardhu di Masjidil Haram. Menurutnya, kepadatan di Makkah akan meningkat hingga puncaj haji seiring terus berdatangannya jemaah haji dari berbagai negara.
“Mendekati puncak haji, saat ingin shalat berjemaah di Masjidil Haram, jemaah agar datang lebih dini, jangan mendekati waktu adzan. Sehingga tidak berebut dengan jemaah lain dan nyaman di Masjidil Haram,” pesan Asep.
Hal ini juga bertujuan untuk menghindari terjadinya kemacetan di jalur menuju terminal. Begitu juga ketika ingin kembali ke pemondokan usai shalat fardhu, Asep mengimbau agar jemaah dapat bergiliran meninggalkan Masjidil Haram.
"Dalam kondisi normal, interval jarak menunggu kedatangan bus pada rentang 5 - 10.menit. Namun, dalam kondisi padat, utamanya jelang puncak haji, kita targetkan tidak lebih 30 menit. Kita sudah siapkan skema, jika halte penuh, petugas akan meminta informasi ke terminal agar bus yang terparkir bisa segera meluncur," tandasnya.
Baca Juga: 3 Macam Niat Haji dan Artinya, Lengkap dengan Waktu Terbaik Membacanya
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta, Harga Murah Spek Melimpah
-
Kisah Unik Reinkarnasi di Novel Life and Death are Wearing Me Out
-
10 Model Gelang Emas 24 Karat yang Cocok untuk Pergelangan Tangan Gemuk
Terkini
-
Wagub Sulsel Tegas: Stunting Bukan Hanya Urusan Satu Instansi
-
Gubernur Andi Sudirman Serahkan Hibah Rp5 Miliar untuk Masjid Ikhtiar Unhas
-
8 Kru Kapal Selamat dari Maut Berkat Laporan Kapal Australia
-
Pemprov Sulsel Ajak Ibu-Ibu Cinta Buku KIA di Hari Anak Nasional 2025
-
Sulsel Kini Punya MICU, Rumah Sakit Bergerak Lengkap dengan Ruang Operasi