Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Rabu, 08 Juni 2022 | 15:02 WIB
Ilustrasi bayi. (Pexels)

"Selain itu ada parang juga yang ditemukan di dalam ransel," ungkapnya.

Hasil autopsi akan keluar Rabu, hari ini. Setelahnya, jasad janin dan bayi tersebut akan dikubur di Sudiang.

"Sudah ada makamnya yang disiapkan pihak kelurahan. Nanti saya yang akan makamkan sama anakku," ujarnya.

Nugrah menduga pemilik kardus itu bekerjasama dengan orang lain untuk praktik aborsi ilegal. Namun masih dugaan sebab masih dalam penyelidikan polisi.

Baca Juga: Mahasiswa Asal Papua Diserang Saat Unjuk Rasa di Makassar, 6 Orang Terluka

Ia juga mengaku sangat tak menyangka sebab Nita dikenal sangat baik. Bahkan sudah dianggap seperti saudara sendiri.

"Saya sudah anggap adik sendiri karena akrab sekali. Anakku juga sering tidur di kamarnya. Makanya saya nangis terus, tidak sangka ada begini," tukasnya.

Kemarin, Nugrah masih melihat Nita mengupload sebuah foto di akun instagramnya. Namun belakangan saat dicek, semua foto wajahnya sudah dihapus.

Polisi juga mengaku sudah menangkap pelaku. Hal tersebut diungkap Kasubnit Kasatreskrim Polrestabes Makassar, Ipda Nasrullah.

Kata Nasrullah, pelaku berinisial NI ditangkap di Konawe, Sulawesi Tenggara. Saat ini sudah dibawa ke Polrestabes Makassar untuk dimintai keterangan.

Baca Juga: Warga Muncar Banyuwangi Digemparkan Kasus Penemuan Bayi Laki-laki Mengapung di Sungai

"Iya, sudah ditangkap di Konawe. Sementara dalam perjalanan ke Makassar," ujar Nasrullah saat dihubungi, Rabu, 8 Juni 2022.

Load More