SuaraSulsel.id - Tiga partai politik di Sulawesi Selatan menggelar pertemuan mendadak, Jumat, 13 Mei 2022 malam di hotel Claro Makassar. Mereka membahas soal Pemilihan Presiden 2024 sesuai perintah Dewan Pengurus Pusat (DPP) partai.
Mereka adalah Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel Taufan Pawe, Ketua DPW PAN Sulsel Ashabul Kahfi dan Ketua DPW PPP Sulsel, Imam Fauzan Amir. Uskara. Turut mendampingi politisi lainnya seperti Rahman Pina, Zulham Arief, Irfan AB dan Taufik zainuddin.
Ketiganya mengaku membahas soal koalisi partai di Pilpres, Pilgub dan Pilkada nanti. Seperti perintah ketua umum ketiga partai politik tersebut.
Ketua DPW PAN Sulsel Ashabul Kahfi mengaku pertemuan itu untuk merespon baik gagasan koalisi partainya dengan Golkar dan PPP. Selama ini Sulsel sangat terbuka dan siap berkoalisi dengan partai apa saja.
"Saya memaknai betul koalisi ini. Selama itu untuk kepentingan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia seperti yang digagas tadi itu," kata Ashabul
Menurutnya, koalisi ini sekaligus memecahkan segmentasi politik di Pilpres 2019. Saat itu PAN memilih jadi oposisi dan mendukung pasangan Prabowo Subianto.
"Ini juga memecah segmentasi - segmentasi yang terjadi selama ini, seperti Pilpres 2019. Jadi saya bilang di tiga partai ini ada simbol nasional, ada simbol religius. Mudah-mudahan ini bisa menjadi berkah, bahwa koalisi ini baik di Pilpres. Pilkada itu sah-sah saja, apalagi kami dengan Golkar PPP kan di Sulsel selalu sering kali koalisi kita lanjutkan," jelasnya.
Tak hanya Pilpres, mereka juga membahas koalisi untuk Pilgub dan Pilkada. PAN, kata Ashabul siap mendukung Taufan Pawe di Pilgub Sulsel dan Imam Fauzan jadi Bupati.
Sementara, Ketua DPW PPP Sulsel, Imam Fauzan Ami Uskara menjelaskan pertemuan tersebut untuk meneruskan pertemuan antara DPP yang sudah digelar sehari sebelumnya di Jakarta.
Baca Juga: Peringatan Hari Buruh Internasional, Danny Pomanto Dorong Tripartit Bangun Ekonomi Makassar
Pihaknya akan melaporkan hasil pertemuan ini ke ketua umum PPP Sunarso Monoarfa, Minggu besok. Kata Imam, DPW siap menindaklanjuti rencana koalisi tersebut.
"Kami dari PPP merespons baik apa yang sudah menjadi kesepakatan di pusat. Tapi sejatinya kami dari PPP akan bertemu secara intensif dengan ketua umum hari Minggu ini," kata Imam.
Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel, Taufan Pawe menambahkan pihaknya, PAN dan PPP mencari model koalisi yang tepat baik untuk Pilpres dan Pilkada serentak 2024 mendatang. Baginya, titahbDPP wajib dijalankan.
"Kalau saya (Golkar) sudah mendapatkan perintah langsung dari pak Airlangga agar supaya cepat bergerak, rangkul PPP PAN untuk duduk bersama untuk kepentingan republik dan tentunya keummatan seperti itu," kata Taufan.
Seperti diketahui, peluang koalisi Golkar, PAN dan PPP di Pemilihan Presiden 2024 menguat. Itu setelah tiga ketua umum partai tersebut melakukan pertemuan, Kamis, 12 Mei 2022.
Mereka adalah Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum PPP Sunarso Monoarfa dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. Ketiganya berencana membentuk koalisi di pesta lima tahunan tersebut.
Berita Terkait
-
Arief Rosyid Dukung Penuh Bahlil: Era Senior Atur Golkar Sudah Berakhir
-
Pilih Fokus Kawal Pemerintahan Prabowo, PKS Belum Tentukan Sikap Soal Pilkada via DPRD
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
Golkar Copot Musa Rajeckshah dari Ketua DPD Sumut, Sekjen Bongkar Alasannya
-
Perjalanan Karier Aura Kasih, Nyaris Nyaleg atas Rekomendasi Ridwan Kamil?
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
-
Rupiah Bangkit Perlahan, Dolar AS Mulai Terpojok ke Level Rp16.760
-
2 Profesi Ini Paling Banyak Jadi Korban Penipuan di Industri Keuangan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
Terkini
-
Eks Kajari Enrekang Jadi Tersangka Korupsi, Diduga Terima Rp840 Juta dari Kasus BAZNAS
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Oknum Polisi Bone Pamer Kelamin ke Anak Bawah Umur, Begini Nasibnya!
-
Korban Jiwa Bentrok Tambang Emas Ratatotok Terkonfirmasi, Polisi Buru Pelaku
-
Warga Makassar Kini Bisa Nikmati XL Ultra 5G+