SuaraSulsel.id - Ada yang unik pada pernikahan Aura Aulia Imandara, putri Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto. Undangannya pakai konsep Metaverse.
Publik bertanya-tanya bagaimana konsep Metaverse pada undangan pernikahan? Sebab selama ini, undangan pernikahan hanya menggunakan kertas karton ataupun lewat website.
Ternyata, konsep undangan pernikahan Aura berbeda. Ini disiapkan oleh Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto sendiri.
"Kita pakai konsep augmented reality (AR) lebih modern dan menarik. Undangnnya berbentuk digital yang dapat dimunculkan ke dunia nyata," ujar Danny Pomanto.
Undangan ini menggunakan semacam barcode. Saat discan, akan muncul foto Danny Pomanto dan Indira Jusuf Ismail.
Keduanya akan memberikan informasi pelaksanaan pernikahan putrinya dalam bentuk animasi atau tiga dimensi.
Danny menamai undangan tersebut sebagai 'Madduppa Metaverse'. Maddupa dalam bahasa Bugis Makassar artinya mengundang.
Seperti diketahui, Danny Pomanto bakal menikahkan putrinya, Aura pada Jumat, 6 Mei 2022. Aura akan dipersunting seorang dokter bernama Udhin Saputra Malik.
Sejumlah tokoh dan pejabat bakal hadir. Diantaranya Menteri Kesehatan Budi Sadikin dan Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian. Adapula kepala daerah dari provinsi lain.
Seperti Ridwan Kamil, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan. Adapula wakil ketua MA dan petinggi partai politik.
Pernikahan akan digelar secara meriah di dua lokasi. Pertama di Upperhills Convention Center dan lokasi ke dua di Tokka, Kabupaten Maros.
Danny sendiri ingin nuansa pernikahan putrinya seperti di pedesaan. Makanya temanya, "Suatu saat di Desa Sulawesi Selatan".
"Saya anak lorong jadi ingin mengangkat perkawinan di desa. Nanti kita mau gambarkan bagaimana orang kawin di desa," ujarnya.
Nantinya, miniatur rumah adat yakni Bugis, Makassar dan Toraja akan menghiasi gedung Upperhills. Adapula pohon Tala yang didatangkan dari Jeneponto.
Namun pada saat malam pacar atau Mapacci, Aura akan menggunakan baju adat Gorontalo. Daerah asal Danny Pomanto.
Berita Terkait
-
Parah! Jika JK Saja Jadi Korban, Bagaimana Rakyat Kecil? DPR Soroti Mafia Tanah di Kasus Jusuf Kalla
-
Jusuf Kalla Ngamuk di Makassar: Tanah Saya Dirampok Mafia, Ini Ciri Khas Lippo!
-
Aksi Solidaritas Tempo di Makassar Ricuh, Jurnalis Dipukul
-
Profil dan Rekam Jejak Rektor UNM, Diberhentikan Buntut Dugaan Pelecehan
-
Sosok dr Abdul Azis: Ketua IDI Makassar yang Meninggal Dunia di Mekkah
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Magang ke Jepang: Pemprov Sulsel Siapkan Peta Industri
-
Gubernur Sulsel Dorong Guru Agama Profesional dan Ajarkan Anak Cinta Al-Quran
-
Seberapa Tangguh Mobil Listrik Digunakan Saat Banjir? Ini Penjelasan BYD
-
Pengadilan Eksekusi Tanah Jusuf Kalla Tanpa Konstatering BPN, Nusron Wahid: Kok Bisa..
-
Mentan Amran: Aku yang Terdepan Lawan Mafia Pangan!