SuaraSulsel.id - Nasu likku artinya masakan lengkuas. Bahan utamanya adalah ayam.
Bagi masyarakat Bugis, nasu likku sudah tidak asing lagi. Menu ini merupakan makanan wajib saat perayaan hari besar seperti Idul Fitri atau Idul Adha.
Likku merupakan bahasa Bugis yang berarti lengkuas. Makanan ini menggunakan bahan dasar lengkuas muda dan daging ayam.
Chef Hotel Rinra, Asril mengatakan, menu ini selalu jadi primadona tiap lebaran. Hampir semua masyarakat Bugis menyajikannya.
"Masakan ini sangat familiar di masyarakat Bugis. Memang sangat nikmat karena aroma gurih dan wanginya lengkuas dan kelapa sangrai," ujarnya.
Untuk mendapatkan hasil yang lebih sedap, kata Asril, ayam dimasak dengan waktu yang cukup lama. Sebaiknya juga menggunakan ayam kampung muda.
"Dimasak sampai santannya betul-betul menyusut. Jadi ayamnya juga lebih fresh dan empuk," ujarnya.
Biasanya nasu likku disantap dengan burasa, lappa-lappa, ataupun nasi putih. Namun, kalian wajib mencoba resepnya terlebih dahulu.
Berikut caranya:
Bahan :
1. 1 ekor ayam
2. 100 gram kelapa parut, disangrai, dihaluskan
3. 1 sdt asam jawa yang diseduh dengan air panas
4. 400 ml santan
5. Garam dan penyedap rasa
6. Minyak untuk menumis
7. Merica bubuk
8. Kunyit bubuk
9. 2 cm lengkuas diparut atau dicincang kasar
10. 1 batang serai diambil putihnya
Cara membuat:
1. Panaskan minyak. Tumis bumbu halus sampai harum.
2. Masukkan potongan ayam. Aduk sampai berubah warna.
3. Masukkan kelapa sangrai, air asam, santan, garam dan penyedap rasa. Masak sampai mendidih dan airnya menyusut. Angkat dan sajikan.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Kisah Kelam 11 Desember: Westerling Sang Algojo Muda yang Menewaskan 40.000 Jiwa di Sulawesi Selatan
-
BRI Dorong Akses Keuangan di Daerah Terpencil melalui Teras Kapal
-
Intip Konsep Unik Klinik Gigi Medikids Makassar, Bikin Anak Betah
-
Menhan soal Relawan China Ikut Cari Korban Bencana Aceh: Bukan Bantuan Asing
-
Menhan Geram! PT Timah Harusnya Raup Rp 25 Triliun, Kini Cuma Rp 1,3 Triliun