SuaraSulsel.id - A (15) siswi SMPN 18 Makassar diduga jadi korban kekerasan oleh pembina Pramuka di sekolahnya, IL. A mengaku diinjak dan dipukul menggunakan sendal.
A mengalami luka lebam di bagian kaki kiri dan kanan. Korbannya juga disebut tidak hanya satu orang.
A mengaku ada tujuh orang lainnya yang mendapat kekerasan yang sama. Bahkan ditempeleng menggunakan sendal oleh IL.
Vina, kakak korban mengaku adiknya mendapat perlakuan kasar oleh pelaku empat hari yang lalu.
Saat itu, A sedang mengikuti kegiatan pramuka di Benteng Somba Opu.
"IL ini adalah kakak pembina pramuka di sekolah. Di Benteng kejadiannya, empat hari yang lalu," kata Vina, Senin, 7 Maret 2022.
Vina mengatakan A sempat menyembunyikan lukanya. Namun, ia curiga karena A berjalan terlihat pincang.
Karena penasaran, Vina kemudian memeriksa kaki A. Ia melihat luka lebam di betis kiri dan kanannya.
"Dia sembunyikan, dia bilang jatuh di kamar mandi. Setelah ditelusuri dan diminta mengaku, A akhirnya mengaku diinjak oleh pembinanya," bebernya.
Baca Juga: Milenial Teman Sandi Deklarasi Sandiaga Salahuddin Uno Calon Presiden 2024 di Kota Makassar
A katanya diinjak hingga enam kali oleh IL. Penyebabnya ternyata masalah sepele.
IL emosi karena A salah arah saat latihan baris berbaris. Bahkan sebelum pulang ke rumah, para siswi ini juga sempat diintimidasi oleh pelaku untuk tidak menceritakan kejadian ini kepada siapa pun.
Vina mengatakan akan membawa kasus ini ke polisi. A akan menjalani visum sebelum melapor.
"Ini kasus kekerasan tidak boleh dibiarkan. Ada delapan orang korban tapi mereka takut bicara karena diancam," tukas Vina.
Sementara, Kepala Sekolah SMPN 18 Makassar Guntur membantah soal kejadian itu. Ia mengaku luka lebam di kaki A karena terjatuh.
"Itu tidak betul. Saya sudah ketemu itu anaknya bersama pelatih pramuka, tapi dia bilang itu memar karena pernah jatuh, dan disaksikan sama 4 orang temannya," kata Guntur saat dikonfirmasi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Gubernur Sulsel Hadiri Rakor Sinkronisasi Pusat dan Daerah Kemenko Polkam
-
Penampakan Sabu 3 Kg di Bandara Mutiara Palu
-
BPJS Diblokir! Nenek Penerima Bansos Ini Dituduh Judi Online
-
Suara Kritis dari Zona D Penjaringan Rektor Unhas: Kampus Hijau, UKT Adil, dan Dosen S3
-
Kantor Penghubung Sultra Digembok! Mahasiswa Jakarta Dilaporkan ke Polisi